Maju sebagai Caketum PB PMII, Chaliq Dorong Dua Gagasan Utama

Berita Baru, Jakarta – Kongres Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) diagendakan pada 13-17 April mendatang di Balikpapan, Kalimantan Timur. Salah satu agenda penting forum musyawarah tertinggi PMII itu adalah pemilihan Ketua Umum PB PMII periode 2020-2022.

Sudah beberapa nama telah mendaftarkan diri sebagai calon ketua umum (Caketum), salah satunya Muhammad Syarif Hidayatullah (MSH).

Chaliq sapaan akrab MSH, menyatakan dua gagasan utama yang akan ia dorong, yaitu penguatan internal dan penguatan eksternal.

“Penguatan internal ini salah satunya berkaitan dengan peningkatan kualitas SDM kader PMII. Ini dapat direalisasikan dengan melakukan reorientasi kaderisasi. Tantangan kita saat ini sudah berbeda, maka orientasi kaderisasi kita mesti disesuaikan dengan kebutuhan zaman,” ujar Chaliq dalam keterangan persnya, Sabtu (15/02/2020).

“Kemudian, selanjutnya penguatan eksternal. Salah satunya terkait relasi PMII dengan negara dalam kerangka menjaga kedaulatan negara. PMII harus meningkatkan perannya dalam melawan paham dan gerakan radikalisme yang masih mencoba merongrong negara. Termasuk juga upaya deradikalisasi,” tambahnya.

Ketua Bidang Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) PB PMII ini optimis bisa mewujudkan gagasan itu ketika ia diamanahkan menjadi Ketua Umum.

“Saya optimis. Dengan kerjasama. Dengan kepemimpinan. Dengan manajemen organisasi. Saya Insya Allah bisa mewujudkan gagasan itu dalam tindakan ketika diamanahkan oleh sahabat-sahabat PMII seluruh Indonesia untuk menjadi ketua umum PB PMII. Dan yang tidak kalah penting adalah jangan ada dikotomi timur dan barat. Ini adalah pengabdian yang tulus demi menguatkan hubungan PMII, Rakyat, NU dan negara dalam menyikapi fenomena global,” tutupnya. [*]