Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Mahasiswa UQ Gresik Ciptakan Alat Pengendali Traktor Pertanian Berbasis Wireless

Mahasiswa UQ Gresik Ciptakan Alat Pengendali Traktor Pertanian Berbasis Wireless



Berita Baru, Gresik – Mahasiswa Universitas Qomaruddin (UQ) Gresik berhasil menciptakan inovasi berupa alat pengendali traktor tangan yang digunakan untuk membajak sawah.

Penggagas inovasi itu adalah Rendianto, mahasiswa UQ Gresik dari jurusan Elekro. Pengendali jarak jauh alat traktor menggunakan remote control ini dibuat untuk memudahkan para petani dalam menggarap lahan pertaniannya.

Rendianto menceritakan, ide awal dirinya menggagas alat ini bermula dari keinginannya untuk membantu orang tua dirumah yang juga berlatar belakang petani.

“Orang tua dirumah yang juga berprofesi seorang petani, jadi ide ini muncul untuk membantu orang tua agar lebih ringan dalam bekerja,” ungkap Rendi, begitu sapaan akrabnya.

Remaja asal Kabupaten Ngawi ini menjelaskan, alat traktor yang digunakannya sudah dimodifikasi sedemikaian rupa dengan sistem penggerak menggunakan tekanan udara (Sistem Pneumetic) dan dikontrol menggunakan remote kontrol berbasis wireless bisa berjalan dan berfungsi dengan baik.

“Jadi para petani bisa mengontrol dari jarak jauh, tak perlu lagi capek-capek mengikuti berputar-putar disawah,” terangnya.

Sementara itu, Mohamad Hariyadi, selaku Dosen Pembimbing Rendianti didampingi Nur Afiyat dan Erwin Khoirul Anif mengaku bangga dan sangat mendukung adanya inovasi tersebut. Hal ini akan mempengaruhi kesejahteraan dan menambah produktifitas para petani di Indonesia.

“Kami sangat bangga dengan Rendianto yang berhasil membuat karya pengendali alat traktor dari jarak jauh menggunakan remote control, dan alatnya bisa berjalan dengan baik, fungsi belok-belok dan kecepatan berjalan dengan baik, semoga inovasi ini bisa mempermudah petani dalam menggarap ladang sawahnya,” katanya.

Mohamad Hariyadi menambahkan, inovasi ini sebagai wujud kontribusi kampus terhadap masyarakat. Menurutnya, kolaborasi perguruan tinggi dengan berbagai pihak sangat diperlukan untuk menyelesaikan masalah disegala sektor.

“Semoga inovasi ini menjadi wujud kontribusi perguruan tinggi UQ Gresik di sektor pertanian, dan kita akan terus menggenjot inovasi-inovasi disektor lain agar terus bisa membantu dan memecahkan permasalahan di tengah masyarakat,” katanya.