LPEM UI: Indonesia Sulit Capai Cita-cita Menjadi Negara Maju 2045
Berita Baru, Jakarta -Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM UI) menyampaikan perkiraan bahwa cita-cita Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadikan Indonesia sebagai negara maju pada tahun 2045 mungkin sulit terwujud. Dalam publikasi terbaru berjudul ‘White Paper- Dari LPEM Bagi Indonesia: Agenda Ekonomi dan Masyarakat 2024-2029’, LPEM UI menyoroti beberapa poin kunci yang menentukan perjalanan Indonesia menuju 2045.
Teguh Dartanto dan Canyon Keanu Can dari LPEM UI, dalam penelitian ini, menggunakan the rule of 72 untuk memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa mendatang.
“Dengan pertumbuhan ekonomi 5 persen-7 persen sangat sulit dicapai, maka Indonesia tidak akan mencapai UIC (upper income country) di 2045,” ungkap LPEM UI dalam penelitian tersebut yang dikutip pada Jumat (10/11/2023).
Aspek kemiskinan juga menjadi fokus perhatian, dengan LPEM UI menyoroti angka kemiskinan yang belum menunjukkan penurunan signifikan. LPEM UI mengekspresikan kekhawatiran bahwa fokus terlalu besar pemerintah untuk mencapai status negara kaya bisa mengubah arah kebijakan, dengan risiko alokasi sumber daya hanya diarahkan pada pertumbuhan ekonomi tanpa melibatkan rakyat miskin.
Dalam konteks ini, LPEM UI membandingkan kondisi sosial ekonomi Indonesia dengan beberapa negara yang juga mengejar pendapatan tinggi, seperti China, Brasil, Thailand, Malaysia, dan Korea Selatan. Penelitian ini menyoroti bahwa kondisi Indonesia saat ini sangat berbeda dari negara-negara tersebut pada tahap perkembangan yang setara.
LPEM UI menyimpulkan bahwa peluang Indonesia untuk menjadi negara berpendapatan tinggi pada 2045 terlihat kecil. “Berdasarkan perbandingan antara kondisi Indonesia dan kondisi negara lain, peluang Indonesia untuk menjadi negara berpendapatan tinggi di 2045 sangat kecil karena beberapa kondisi dasar pendorong kemajuan ekonomi belum dimiliki oleh Indonesia saat ini,” jelas LPEM UI.