Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Krisis Energi, Festival Cahaya di Kota Lyon Prancis Gunakan Daya Ringan

Krisis Energi, Festival Cahaya di Kota Lyon Prancis Gunakan Daya Ringan



Berita Baru, Internasional – ‘Fete des Lumieres’ Lyon, atau Festival of Lights yang diselenggarakan di kota Lyon, Prancis sedikit meredup tahun ini karena krisis energi.

Biasanya festival cahaya ini menampilkan struktur lampu rumit yang diproyeksikan pada monumen bersejarah dan bangunan publik di seluruh kota itu.

“Kami berada dalam masa ketenangan, jadi kami sangat berhati-hati dalam memilih teknologi”, kata walikota Lyon Gregory Doucet kepada wartawan, sebagaimana dilansir Reuters, Jumat (9/12/22).

Ia menambahkan, biaya listrik untuk festival yang akan berlangsung selama empat hari dan menampilkan 30 karya seni yang terdiri dari proyeksi monumental, instalasi imersif, dan objek bercahaya, hanya berjumlah 3.500 euro (3.684 dolar).

Seniman diminta untuk menghemat energi dengan menggunakan bola lampu LED yang lebih efisien. Dampak lingkungan dari karya seni mereka juga diperhitungkan selama proses seleksi.

Krisis Energi, Festival Cahaya di Kota Lyon Prancis Gunakan Daya Ringan
Doc. Reuters

“(Festival) sekarang menjadi bagian dari DNA kota. Penting untuk mempertahankan acara ini, tapi bukan berarti kami tidak bisa mengirimkan pesan ketenangan,” jelas Doucet.

Warga Lyon di antaranya Beatrice Roche dan Laurent Oger menghadiri festival setiap tahun.

“Saya merasa ini sedikit kurang mencolok dibandingkan tahun sebelumnya”, kata Roche.

Oger menambahkan bahwa “rasio konsumsi-manfaat tampaknya masuk akal”.

‘La Fete des Lumieres’, awalnya sebuah festival di mana penduduk setempat merayakan Virgin Mery (menghormati kesucian Bunda Maria) dengan meletakkan lilin di ambang jendela mereka, yang menarik banyak pengunjung dari seluruh dunia.

Namun hal itu telah mengalami banyak perubahab sejak semula.

Krisis Energi, Festival Cahaya di Kota Lyon Prancis Gunakan Daya Ringan
Doc. Reuters

Tahun ini, salah satu karya seni yang paling digemari adalah proyeksi di museum seni Lyon yang menampilkan potret raksasa yang dapat bernyanyi, antara lain Britney Spears dan lagu-lagu AC/DC.