Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

KKN UIN SUKA dan BUMDes Manjungan Gelar Sinau UMKM Menuju 1000 Usaha Desa
Sarasehan bertajuk “Sinau UMKM menuju 1000 Usaha Desa”

KKN UIN SUKA dan BUMDes Manjungan Gelar Sinau UMKM Menuju 1000 Usaha Desa



Berita Baru, Jawa Tengah – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) desa Manjungan Klaten berkerja sama dengan kelompok 113 KKN 108 UIN Sunan Kalijaga menggelar sarasehan bertajuk “Sinau UMKM menuju 1000 Usaha Desa” pada Selasa (09/08/2022).

Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan pelatihan manajemen ekonomi digital, pembuatan topeng dhalang, dan pemanfaatan pelepah pisang sebagai kripik.

Pelatih Pembuat Topeng Dhalang khas Desa Manjungan, Affan Fauzan Pahalawi mengungkapkan bahwa program ini bagian dari memberdayakan masyarakat dan menggerakkan ekonomi desa.

“Harapannya, dari acara ini pengurus BUMDes dapat berinovasi dan kreatif agar dapat memberikan kontribusi nyata bagi percepatan pembangunan ekonomi dan budaya di Desa Manjungan,” ujarnya.

Sementara itu ketua kelompok KKN UIN Sunan Kalijaga di Desa Manjungan Asyraf Fakhrullah menyampaikan bahwa kegiatan ini dimaksudkan selain bagian dari aplikasi porogram kerja KKN, namun juga sebagai upaya meningkatkan wirausaha desa.

“Setidaknya pelatihan ini juga memiliki manfaat lebih untuk selalu berinovasi demi memajukan dan meningkatkan kembali perekonomian yang ada di desa Manjungan, utamanya dalam berwirausaha,” katanya.

Asyraf mengatakan Desa Manjungan memiliki banyak potensi UMKM masyarakat. Desa ini juga dikenal telah memiliki kurang lebih 100 usaha mikro dan home industri.

“Produk mereka juga sudah mulai dikenal masyarakat tidak hanya di lingkup desa namun juga pada tingkat kabupaten,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Desa Manjungan mengungkapkan bahwa program yang dilakukan atas kerjasama KKN UIN SUKA ini sangat membantu BUMDes.

“Ujung dari kegiatan ini BUMDes Desa Manjungan menjadi lokomotif kesejahteraan masyarakat di desa ini. Kegiatan ini juga penting untuk peningkatakan kapasitas SDM desa,” jelasnya.

Gina Awaliyah Putri dan Alvin Mahiransyah selaku perwakilan pelaksana dalam kegiatan ini mengatakan bahwa pelatihan ini tidak akan berhenti di pelatihan berbentuk materi saja, namun akan langsung dengan praktik.

“Praktik langsung hari ini adalah pengolahan pelepah pisang, dan inovasi baru pengolahan melinjo menjadi kopi melinjo dan melinjo cookies. Nantinya hasil pelatihan ini bisa langsung masyarakat eksekusi dan produknya bisa dipasarkan secara langsung maupun online,” katanya.

“Seribu UMKM bukan mustahil digapai oleh desa ini kalau melihat antusias masyarakat dalam mengembangkan ekonominya” pungkas Gina.

Ia mengatakan KKN UIN SU-KA berharap inovasi ini terus belangsung tanpa henti meski nantinya KKN di Desa manjungan sudah selesai di lakukan.