Khofifah: Stok Bahan Pokok di Jatim Aman sampai Lebaran
Berita Baru, Jakarta – Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa memastikan ketersediaan bahan pokok di Jatim dalam kondisi cukup dan aman hingga menjelang Lebaran atau Idul Fitri.
Kepastian ini disampaikan Khofifah setelah memantau harga bahan pokok selama bulan Ramadan di Pasar Kedungmaling dan Pasar Mojosari di Kabupaten Mojokerto pada Sabtu (1/4).
“Alhamdulillah hari ini kita mengecek suplai dan ketersediaan bahan pokok di Bulan Ramadhan. Setelah kita cek, semua tidak ada masalah. Hampir semua komoditas terdistribusi dengan baik dan tersuplai dengan baik,” kata Khofifah, sebagaimana dikutip dari akun Instagram pribadinya, Minggu (2/4).
Khofifah mengatakan pihaknya berdialog secara langsung dengan para penjual di kedua pasar itu di setiap kios yang dikunjungi, sekaligus dengan para pembeli.
Meski terpantau aman, Gubernur Jatim itu menemukan ada harga bahan pokok yang mengalami kenaikan, yaitu beras. Harga beras rata-rata naik Rp100 sampai Rp 150 per kilogram, terutama untuk beras medium.
Sementara itu, komoditas lain seperti daging sapi dan daging ayam, dan telur ayam terpantau di posisi aman dan dijual di bawah harga eceran tertinggi (HET).
Untuk minyak curah dan Minyakita, harga terpantau sesuai HET. Di sisi lain, komoditi seperti harga bawang, cabai merah, turun harga.
“Dari hasil pantauan tersebut, saya sampaikan bahwa suplai serta ketersediaan bahan pokok di dua pasar ini seluruhnya dalam kondisi cukup dan aman hingga nanti jelang lebaran,” ujarnya.
Khofifah berkomitmen akan terus mengontrol dan memonitor setiap harga kebutuhan pokok di seluruh wilayah di Jatim. Begitu juga dengan pasokan dan distribusi ke tingkat pedagang hingga ke masyarakat.
“InsyaAllah semua dalam kondisi yang terkontrol, termonitor, dan terkendali. Sejauh ini, suplai dan stok semua aman dan kami akan terus memonitor sampai dengan tercukupinya seluruh kebutuhan masyarakat menjelang Lebaran nanti,” ujarnya.
Tidak hanya itu, Khofifah mengaku akan terus memantau langsung dengan turun ke banyak pasar di Jatim guna memastikan stok bahan pokok di tingkat pembeli dalam kondisi aman.
“Saya akan terus melakukan koordinasi dengan seluruh stakeholder guna memastikan stok bahan pokok di tingkat pembeli terdistribusi berjalan dengan baik dan aman,” sebut Khofifah.