Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

China-Afrika
Seorang peserta pameran (kanan) memberikan penjelasan tentang produk kepada pengunjung dalam Pameran Ekonomi dan Perdagangan China-Afrika (China-Africa Economic and Trade Expo/CAETE) di Afrika (Kenya) 2024 di Nairobi, Kenya, pada 9 Mei 2024. (Xinhua/Li Yahui)

Kerja Sama Ekonomi China-Afrika Capai Puncaknya, China Jadi Mitra Dagang Terbesar Afrika Selama 15 Tahun



Berita Baru, Beijing – Kerja sama ekonomi dan perdagangan China-Afrika terus mencapai level tertinggi baru sejak diadakannya Forum Kerja Sama China-Afrika (Forum on China-Africa Cooperation/FOCAC) 2021, yang memberikan manfaat nyata bagi rakyat China dan Afrika, ungkap Asisten Menteri Perdagangan China Tang Wenhong pada Selasa (20/8/2024), seperti dikutip dari Xinhua News.

Tang menyampaikan pernyataan tersebut dalam konferensi pers yang menguraikan kemajuan dan pencapaian yang telah diraih dalam sembilan program kerja sama yang diumumkan China pada Konferensi Tingkat Menteri kedelapan FOCAC yang diadakan tiga tahun lalu di Senegal.

Kesembilan program ini mencakup beberapa kategori, antara lain medis dan kesehatan, pengentasan kemiskinan dan pembangunan pertanian, promosi perdagangan dan investasi, inovasi digital, pembangunan ramah lingkungan, dan pengembangan kapasitas.

Menurut Tang, didorong oleh program-program yang ditujukan untuk mendorong perdagangan dan investasi, serta pengentasan kemiskinan dan pembangunan pertanian, kerja sama investasi dan perdagangan China-Afrika kini telah berkembang dengan mantap. “China tetap menjadi mitra dagang terbesar Afrika selama 15 tahun beruntun.”

Pejabat tersebut menyebutkan bahwa sejumlah proyek kerja sama, seperti pelabuhan Lekki di Nigeria, dan jalan tol Nairobi di Kenya, telah terealisasi dalam tiga tahun terakhir. “China juga telah mengirimkan lebih dari 500 pakar pertanian ke Afrika dan melatih hampir 9.000 talenta pertanian, yang memberikan dukungan yang kuat bagi proses modernisasi pertanian Afrika.”

Didorong oleh pembangunan hijau, inovasi digital, dan program-program lainnya, perusahaan-perusahaan China telah mengimplementasikan sejumlah besar proyek energi bersih di Afrika, sementara ekspor baterai lithium dan produk fotovoltaik ke Afrika meningkat secara signifikan, ujar Tang.

Tang menuturkan bahwa China dan Afrika akan terus memperdalam hubungan persahabatan dan mendiskusikan rencana kerja sama dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) FOCAC 2024, yang dijadwalkan akan diselenggarakan di Beijing pada 4-6 September.

“China akan memperluas keterbukaan institusional pada Afrika serta memperdalam kerja sama di bidang rantai industri dan pasokan, sehingga dapat memajukan kerja sama ekonomi China-Afrika dan hubungan pembangunan bagi keuntungan bersama,” imbuh Tang.