Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Vaksinasi Covid-19
Presiden Joko Widodo dalam Kompas 100 CEO Forum, Kamis (21/1).

Jokowi Optimis Vaksinasi Covid-19 Selesai Kurang dari Setahun



Berita Baru, Jakarta – Presiden Joko Widodo atau Jokowi optimis vaksinasi Covid-19 di Indonesia selesai kurang dari satu tahun. Menurutnya, Indonesia mempunyai kekuatan untuk melakukan vaksinasi Covid-19 dengan cepat.

Hal tersebut disampaikan oleh Jokowi saat memberikan sambutan di acara Kompas 100 CEO Forum yang diselenggarakan secara virtual, Kamis, 21 Januari 2021.

“Kurang lebih 30.000 vaksinator, ada kurang lebih 10.000 puskesmas, ada kurang lebih 3.000 rumah sakit yang bisa kita gerakan,” kata Jokowi dikutip kanal Youtube Harian Kompas, Kamis (21/1). 

Menurut hitung-hitungan Jokowi, ada 30.000 vaksinator dalam satu hari bisa mengerjakan vaksinasi Covid-19 untuk 30 orang. Artinya, dalam sehari sudah ada hampir 1 juta orang yang menerima vaksinasi Covid-19. 

Jokowi mengatakan, hal tersebut merupakan kekuatan yang dimiliki oleh Indonesia. Ia juga membandingkan Indonesia dengan negara lain bahwa, negara lain tidak memiliki puskesmas, yang setiap tahun melakukan vaksinasi imunisasi untuk anak-anak.

“Oleh sebab itu ini harus kita dorong juga kesiapan vaksinnya jangan sampai terlambat. Ini kenapa pernah saya bilang sebetulnya tidak ada setahun harusnya vaksinasi kita ini sudah bisa kita selesaikan, karena angka-angkanya yang saya hitung kita bisa,” ujar Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi mengungkapkan bahwa tidak menutup kemungkinan bagi para pengusaha membuka program vaksinasi Covid-19 secara mandiri. Namun, vaksinasi mandiri bisa dilakukan asalkan merek vaksinnya berbeda dan tempat melakukan vaksinasinya juga berbeda. 

“Karena kita perlu mempercepat, perlu sebanyak-banyaknya, apalagi biayanya ditanggung oleh perusahaan sendiri, kenapa tidak. Tetapi sekali lagi harus kita kelola isu ini dengan baik. Mungkin bisa diberikan asal merek vaksinnya berbeda. Tempat untuk melakukan vaksin juga berbeda bisa dilakukan,” tandas Jokowi.