Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Jelang Pemungutan Suara Pilkada, Polres dan KPU Gresik Lakukan Simulasi TPS

Jelang Pemungutan Suara Pilkada, Polres dan KPU Gresik Lakukan Simulasi TPS



Berita Baru, Gresik – Jelang pemungutan suara Pilkada Gresik pada 9 Desember 2020, jajaran Polres Gresik bersama instansi pemerintahan Kabupaten, baik penyelenggara maupun pengawas pemilu melakukan giat simulasi tahapan pungut suara di Halaman Mapolres Gresik Jalan Basuki Rahmat, Bedilan Kecamatan Gresik / Gresik.

Ketua Kpu Gresik, Akhmad Roni menjelaskan, giat simulasi ini bertujuan untuk mengenalkan kepada masyarakat tentang pelaksanaan Pilkada ditengah Pandemi Covid 19.

“KPUD Gresik sebagai penyelanggara sudah menyiapkan segala keperluan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan Pilkada, dan jika dalam pelaksanaan nantinya ada kekurangan maka diharapkan ada kerjasama yang baik dengan pihak-pihak tetkait,” ucap Roni, Kamis (3/12).

Menurut Roni, bagi pemilih yang dinyatakan positif Covid-19 dan dilakukan isolasi mandiri, maka petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (Kpps) akan berkoordinasi dengan pihak keluarga yang bersangkutan untuk mendapatkan hak pilih dengan mendatangkan ke rumah atau tempat isolasi pasien.

“Petugas KPPS datang dengan menyelurkan hak pilihannya dengan memakai alat pelindung diri (APD) lengkap, mulai baju hazmat, masker, face shield, dan handsanitizer,” tambah Roni.

Disaksikan oleh beberapa instansi, simulasi terdiri dari lima adegan tahapan. Diantaranya, Ketua dan anggota KPPS melakukan pengecekan suhu tubuh dan menerapkan protokol kesehatan dalam pengecekan kelengkapan di TPS.

Kemudian, petugas melaksanakan sterilisasi dan penyemprotan disinfektan dilokasi TPS. Lalu Ketua KPPS memberikan pengarahan kepada petugas di TPS agar meminimalisir kejadian yang mungkin terjadi, dan mengambil sumpah serta berdoa agar pelaksanaan berjalan aman dan lancar.

Sedangkan adegan kedua, untuk proses pelaksanaan pemungutan surat suara meliputi, pengecekan suhu tubuh terhadap para pemilih yang datang ke TPS oleh petugas Linmas dan Kesehatan.

“Ada penanganan khusus diantaranya, kepada pemilih ibu hamil yang melaksanakan hak pilihnya, penanganan kepada pemilih yang tiba-tiba pingsan diarea TPS, penanganan kepada pemilih yang mempunyai suhu tubuh diatas 38 derajat Celcius (lak coblos di bilik khusus), penanganan kepada pemilih Disabilitas, pemilih lansia, dan penanganan kepada warga yang berkerumun atau tidak menerapkan prokes,” jelas Roni.

Ketiga, adegan rekapitulasi atau penghitungan suara, lalu keempat adegan pegeseran hasil rekapitulasi dan kotak suara menuju PPS, PPK. Dan terakhir ke lima adegan pelaksanaan Patroli tiga pilar diarea TPS (TNI, Polri dan Sat Pol PP Gresik)

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto dalam simulasi tersebut ada 12 hal baru yang harus dilaksanakan oleh pemilih dan semua pihak yang terlibat dalam pemungutan suara Pilkada Gresik tanggal 9 Desember 2020 antara lain, Jumlah pemilih maksimal 500 orang per TPS. Pengaturan kedatangan jam kehadiran pemilih ke TPS. Petugas KPPS menggunakan masker selama bertugas. Petugas KPPS menggunakan sarung tangan selama bertugas dan pemilih diberikan sarung tangan plastik sekali pakai di TPS. Pemilih yang akan masuk ke TPS dicek suhu tubuh, jika suhu tubuh diatas 37,3 Derajat Celcius mencoblos di bilik suara khusus.

“Petugas dan pemilih wajib mencuci tangan. Dilarang bersalaman. Jaga jarak antara pemilih saat antri di luar maupun di dalam TPS (tidak ada kerumunan). Pemilih setelah mencoblos tidak perlu mencelupkan jari ke dalam tinta namun tintanya diteteskan oleh petugas. Dilakukan penyemprotan secara berkala di TPS. Menjamin kesehatan Kpps, dan Petugas bebas Covid-19,” ungkapnya.

Dan lanjut Akpol angkatan tahun 2001 itu, simulasi ini untuk memberikan gambaran kepada para penyelenggara, petugas pengamanan dan pemilih dalam melaksanakan pungut dan hitung suara ditengah masa Pandemi Covid-19.

“Dengan bersama-sama mensukseskan pelaksanaan Pilkda serentak tanggal 09 Desember 2020 di Kabupaten Gresik yang aman, tentram, damai dan sehat,” ujar perwira dengan dua melati di Pundaknya.

Diketahui, simulasi dihadiri dan diikuti oleh beberapa instansi pemerintahan Kabupaten Gresik, serta aparat TNI-Polri.

Ada Kombes Pol Sungkono dari Irwasda Polda Jatim, Kombes Pol R. S. Terr Pratiknyo dari Dir Binmas Polda Jatim. Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, Kabag Ops Polres Gresik AKP M. Zaenal Arifin, Kasdim 0817 Gresik Mayor Inf. Sugeng Riyadi, Ketua KPUD dan Bawaslu Kabupaten Gresik, Pemkab Gresik, PJU Polres Gresik, Kapolsek Jajaran, Dokes Polres Gresik, perwakilan Polsek jajaran rayon tengah, anggota Kodim 0817 Gresik, dan anggota KPPS wilayah kota beserta Linmas