Israel Gelar Operasi Keamanan Terbesarnya di Jenin, Ratusan Tentara Ambil Bagian
Berita Baru, Internasional – Pada Selasa (04/7), Israel menggelar salah satu operasi keamanan terbesarnya sejak 2022 di Jenin di Tepi Barat dan beberapa ratus tentara ambil bagian di dalamnya, kata juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Maria Michelson kepada Sputnik.
“Skala operasi sangat sulit untuk diukur, tetapi dalam hal jumlah pasukan yang terlibat, hal ini tidak terjadi sejak tahun 2002. Operasi tersebut melibatkan beberapa ratus personel militer dari berbagai dinas dan unit, termasuk tentara IDF, perwira khusus, pasukan polisi perbatasan (Yamam) dan lainnya,” kata Michelson.
Menurut IDF, pasukan keamanan Israel menyerang markas yang digunakan oleh militan lokal di Jenin untuk merencanakan serangan teroris terhadap Israel.
Hubungan antara Palestina dan Israel telah memburuk sejak 1948. Palestina mendambakan pengakuan diplomatik atas negara merdeka mereka di wilayah Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur (sebagian dikendalikan oleh Israel), dan Jalur Gaza. Namun Pemerintah Israel enggan untuk mengakui Palestina secara diplomatis dan sebagai entitas politik independen dan terus membangun pemukiman di wilayah yang disengketakan meskipun ada keberatan dari PBB.