Instagram Mulai Menguji Layanan Berlangganan di AS

Berita Baru, Inovasi – Instagram tahun lalu sempat dikabarkan bahwa perusahaan itu ingin meluncurkan layanan berlangganan di mana pembuat konten dapat mengunci konten mereka yang dapat dibuka pengguna hanya dengan membayarnya.

Dilansir dari Ubergizmo, menurut laporan dari TechCrunch, tampaknya Instagram telah mulai meluncurkan fitur tersebut sebagai bagian dari pengujian di AS. Namun, saat ini, hanya 10 kreator yang dipilih untuk mengikuti tes ini yang berarti mewakili sebagian kecil pengguna Instagram.

Perusahaan memperlakukan ini seperti tes alfa sehingga dapat dimengerti bahwa mereka tidak memberikan semua pengguna akses untuk coba menggunakannya. Selain itu pada saat yang sama mereka juga mencoba untuk mendapatkan umpan balik dari pengguna dan pembuat konten.

Meski terdengar menarik hal semacam itu sebenarnya sudah familiar digunakan oleh platform lain seperti YouTube. Platform ini juga menawarkan pembuat konten untuk membuat layanan berlangganan yang dapat diikuti oleh penggemar saluran atau pembuat konten.

Sebagian dari pembuat konten juga mencoba membuat layanan langganan mereka sendiri menggunakan platform lain seperti Patreon, di mana biasanya mereka menawarkan konten tambahan seperti cuplikan di balik layar, atau memberi pelanggan akses awal sebelum publik.

Fitur berlangganan Instagram akan memungkinkan pembuat konten untuk memilih dari berbagai pilihan harga. Dimulai dari 0,99 dolar per bulan hingga 99,99 dolar per bulan, yang mungkin akan dikurangi oleh Instagram.

Sejauh ini belum ada kabar kapan fitur ini akan diluncurkan ke semua pengguna.