Ini Sosok Pengganti Ganjar di Jawa Tengah
Berita Baru, Jakarta – Hasil survei dari Lembaga ARCHI Research and Strategy menunjukkan bahwa Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi atau yang akrab disapa Hendi memiliki elektabilitas tertinggi sebagai calon gubernur Jawa Tengah dengan persentase sebesar 23,21 persen.
Hal ini menjadi sorotan karena perbedaan yang cukup signifikan dibandingkan dengan tokoh-tokoh potensial lainnya yang juga dipertimbangkan untuk Pilkada 2024.
“Untuk Pilgub Jateng sesuai survei ARCHI Research and Strategy, Kepala LKPP RI yang merupakan mantan Walikota Semarang, Hendrar Prihadi memiliki elektabilitas tertinggi,” kata CEO dan Direktur Eksekutif ARCHI Research and Strategy, Mukhradis Hadi Kusumaz dalam keterangannya pada Jumat (29/3/2024).
Hasil survei tersebut juga mencantumkan nama-nama seperti K.H. Muhammad Yusuf Chudlori (Gus Yusuf) dengan elektabilitas 16,07 persen, Bupati Kendal Dico Ganinduto 13,39 persen, Ketua DPD Gerindra Jateng Sudaryono 10,71 persen, mantan Wagub Jateng Taj Yasin 7,14 persen, Ketua DPD PDIP Bambang Wuryanto (Bambang Pacul) 6,25 persen, dan mantan Menteri ESDM Sudirman Said 5,36 persen. Namun, 17,86 persen responden masih belum menentukan pilihan.
Survei tersebut dilakukan dengan metode sampling dari populasi pemilih yang sudah memiliki hak pilih atau berusia lebih dari 17 tahun. Metode pengambilan data menggunakan telesurvey dengan margin of error 5 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Meskipun namanya mendominasi survei elektabilitas, Hendrar Prihadi tidak memberikan komentar yang jelas terkait kemungkinan pencalonannya. Saat diwawancarai dalam kegiatan sosialisasi pengadaan barang dan jasa pemerintah di Kabupaten Kebumen, Hendi menampik rencana untuk maju sebagai calon gubernur Jawa Tengah. “Enggak lah, enggak ada, enggak ada,” tegasnya.