Herry Iman Pierngadi Respon Kabar Diminati Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM)
Beritabaru.co – Kabar yang menyebutkan bahwa Herry Iman Pierngadi diminati Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) memunculkan berbagai spekulasi. Namun, Herry memilih untuk tidak berspekulasi dan menunggu keputusan resmi terkait tawaran tersebut. Herry menegaskan bahwa ia akan memberikan kabar setelah ada kejelasan dari kedua belah pihak.
Herry Iman Pierngadi Pilih Menunggu Kepastian Soal Tawaran BAM
Sejak munculnya pemberitaan mengenai ketertarikan Herry Iman Pierngadi BAM, yang berasal dari media Malaysia, New Straits Times, banyak yang mempertanyakan kemungkinan Herry untuk bergabung dengan BAM.
Media tersebut menyebutkan bahwa pelatih yang dijuluki “Naga Api” ini dapat menjadi tambahan yang berharga untuk memperkuat sektor ganda putra Malaysia, khususnya dalam mendampingi pasangan nomor enam dunia Aaron Chia dan Soh Wooi Yik.
Namun, ketika dimintai tanggapan terkait isu ini, Herry menegaskan bahwa ia tidak ingin terburu-buru dalam mengambil keputusan. “Nanti kalau sudah pasti saya kasih kabar ya,” kata Herry kepada detikSport terkait kabar tersebut, Kamis (26/12/2024).
Asosiasi Bulutangkis Malaysia Ingin Dapatkan Keuntungan dari Pengalaman Herry IP
Herry Iman Pierngadi disebut-sebut bisa membawa keuntungan besar bagi bulutangkis Malaysia, yang tengah berambisi meraih medali emas Olimpiade di Los Angeles 2028. Herry yang memiliki pengalaman panjang di dunia bulutangkis diyakini dapat mengembangkan kemampuan pasangan ganda putra, seperti Aaron Chia dan Soh Wooi Yik, serta pasangan ganda lainnya yang sedang naik daun.
“Saya kira Malaysia mungkin akan mendapatkan keuntungan dengan merekrut pelatih berpengalaman seperti Herry untuk bergabung dengan pelatih Tan Bin Shen, yang telah melakukan pekerjaan yang baik dengan pasangan-pasangan yang ada saat ini,” demikian pernyataan yang tertulis dalam artikel New Straits Times.
Perjalanan Herry Iman Pierngadi di PBSI dan Potensi Kolaborasi dengan BAM
Herry Iman Pierngadi bukanlah nama asing di dunia bulutangkis Indonesia. Kariernya di PBSI dimulai pada 1993, dan sejak saat itu ia telah berhasil membina sejumlah pasangan ganda putra untuk meraih prestasi gemilang, seperti Chandra Wijaya/Tony Gunawan yang menjuarai All England 1999 dan Olimpiade 2000, serta Flandy Limpele/Eng Hian yang meraih medali perunggu Olimpiade 2004.
Setelah sempat meninggalkan PBSI pada 2007, Herry kembali mengemban tugas di Cipayung pada 2011. Keputusan untuk pindah ke ganda campuran pada September 2023 membuat banyak pihak bertanya-tanya mengenai masa depannya. Kini, dengan perubahan besar yang terjadi di tubuh PBSI, Herry berstatus bebas dan kabar mengenai tawaran dari BAM semakin berkembang.