Harga Satu Barel Minyak di Kanada Lebih Murah dari Satu Liter Bir

Berita Baru, Internasional – Dampak dari merebaknya Covid-19 di seluruh dunia yang menyebabkan ribuan kematian menjadikan harga minyak terus karena permintaan terus menurun. Ditambah lagi Rusia dan Arab yang belum kunjung menemui kesepakatan untuk mengurangi produksi. 

Dilansir dari CNBC, Selasa (31/3), kabarnya, harga satu barel minyak kini tidak lebih mahal dari harga satu liter bir di Kanada yang dijual dengan harga US$ 5.

Mengutip harga dari Western Canada Select (WCS) satu barel minyak dihargai dengan US$ 4,18. Alasan mengapa harga minyak sangat murah adalah karena pasar China ditutup dan tidak bisa mengirimkan ke Asia. 

Sementara untuk mengirimkan ke Teluk Meksiko dengan kereta api dan pipa memerlukan penambahan biaya sekitar US$ 8-10. Dalam situasi seperti ini tidak ada yang benar-benar memerlukan minyak karena ada begitu banyak minyak di tangki-tangki yang terisi penuh.

Bahkan saat ini beberapa tempat terpencil di pasar minyak harganya sudah menurun. “Guncangan permintaan sangat negatif untuk harga minyak dan mengirim harga minyak mentah ke zona negatif,” seperti yang  ditulis Goldman Sachs.

Malahan, ada istilah lebih baik produsen membayar orang agar bisa membawa minyaknya ketimbang dibayar untuk memproduksi minyak sendiri. Ini lantaran ongkos untuk buka tutup sumur masih cukup mahal.

Saat ini baru WCS yang harganya di bawah US$ 5 per barel, namun diperkirakan penyimpanan sudah penuh 30-60 hari lagi, sementara pasar belum ada. Sedikit perbandingan satu barel minyak setara dengan 42 galon atau sekitar 5.400 ons cairan.

Jadi, apabila bir diberi harga sama dengan WCS, botolnya akan berbiaya satu sen dengan tip. Harga seperti itu bisa berguna pada saat seperti ini.