Gus Muhaimin Usul Jabatan Gubernur Dihapus, Presiden Jokowi: Perlu Kajian Mendalam
Berita Baru, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) merespons usulan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin soal penghapusan jabatan Gubernur karena dinilai tidak efektif.
Menurut Jokowi, ide menghapus jabatan kepala daerah tingkat provinsi itu perlu kajian yang mendalam. Namun ia menyebut usulan yang terlontar dari Gus Muhaimin sah-sah saja di negara demokrasi.
“Semua memerlukan kajian mendalam. Ini negara demokrasi boleh-boleh aja namanya usulan,” kata Jokowi saat mengunjungi Pasar Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali, Kamis (2/2).
Diketahui sebelumnya, Ketua Umum PKB Gus Muhaimun mengusulkan jabatan gubernur dihapus. Dia menilai keberadaan gubernur tidak efektif.
“Tahap awal ditiadakan, target PKB ya tahap awal ditiadakan karena fungsi gubernur hanya sebagai sarana penyambung pusat dan daerah, itu tahap pertama. Jadi Pilkada nggak ada di gubernur hanya ada di Kabupaten dan Kota,” kotanya di sela Sarasehan Nasional Satu Abad NU di Sahid Hotel, Senin (30/1).
“Tahap kedua, ya ditiadakan institusi jabatan gubernur. Iya, tidak ada lagi gubernur,” imbuh Gus Muhaimin.