Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Bener Meriah
Fernan dari Gerak Aceh dalam Podcast Seri 5 yang merupakan rangkaian dari Festival Inovasi Ecological Fiscal Transfer (EFT), Selasa (19/10).

GeRAK Aceh Dampingi Pemkab Bener Meriah Terapkan TAKE Depik



Berita Baru, Jakarta – Gerakan Antikorupsi (GeRAK) Aceh menyebut bahwa pihaknya berkomitmen untuk mendorong agara skema Transfer Anggaran Kabupaten berbasis Ekologi (TAKE) di Kabupaten Bener Meriah bisa menjelma menjadi sebentuk keberpihakan pemerintah untuk desa.

Hal ini disampaikan oleh Fernan dari GeRAK Aceh dalam Podcast Seri 5 yang merupakan rangkaian dari Festival Inovasi Ecological Fiscal Transfer (EFT), Selasa (19/10).

Keberpihakan penting, tegas Fernan, karena daerah di Aceh memiliki beban ekologis yang tidak mudah.

“Salah satunya tadi, seperti yang disebutkan Pak Bupati, bahwa di daerah Bener Meriah, masyarakat masih sering harus berhadapan dengan satwa liar, sehingga disini dibutuhkan strategi khusus untuk menyelesaikan kendala ini,” ungkap Fernan.

Yang termasuk beban ekologis juga adalah bahwa setiap desa di Bener Meriah memiliki beban yang unik, sehingga indikatornya pun tidak bisa menggunakan indikator umum.

“Dan kendalanya, selama ini indikator yang digunakan masih umum dan pada sisi lainnya, dana bantuan masih sangat sedikit,” kata Fernan dalam Podcast yang diselenggarakan atas kerja sama antara The Asia Foundation (TAF) dan Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Riau ini.

Karena itu, Fernan menengarai bahwa tata kelola keuangan yang dipakai pemerintah harus berbasis kinerja.

Dengan pola ini, pemerintah bisa menilai desa mana saja yang layak untuk diberi suntikan insentif.

“Dan saya kira, dengan pola ini pun, pemerintah bisa berpihak pada akhirnya. Keberpihakan pada desa yang memang punya komitmen dalam menjaga hutan, melestarikan, dan memiliki pengelolaan sampah yang baik,” papar Fernan.

Dalam diskusi yang didukung oleh Pusat Telaah dan Informasi Regional (PATTIRO), Indonesia Budger Center, The Reform Initiatives (TRI), Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL), dan Beritabaru.co sebagai media partner ini, Fernan juga menyampaikan harapannya pada Pemerintah Provinsi dan Pusat.

“Kita juga mendorong adanya Pergub soal insentif untuk pemerintah kampung, mengetahui dua hal. Pertama ADD dan ADK kita sangat sedikit dan beban ekologis yang tidak mudah. Ini soal keberpihakan!” pungkasnya.

Acara ini diselenggarakan dengan mengusung tema Belajar Dari Penerapan TAKE Kabupaten Bener Meriah dan ditayangkan langsung via kanal Youtube Beritabaruco.