Gempa Berkekuatan 5,7 SR Melanda Pakistan, 20 Orang Tewas dan 200 Terluka

Berita Baru, Internasional – Gempa berkekuatan 5,7 skala Richter melanda Pakistan selatan pada dini hari Kamis, menewaskan sedikitnya 20 orang dan melukai lebih dari 200, kata pejabat pemerintah.

Pukul 3 pagi waktu setempat, gempa melanda Balochistan di kedalaman sekitar 20 km (12 mil), kata Survei Geologi AS.

Seperti dilansir dari The Guardian, banyak dari korban meninggal karena terkena runtuhan atap dan dinding, Suhail Anwar Hashmi, seorang pejabat senior pemerintah provinsi mengatakan kepada Agence France-Presse.

Seorang wanita dan enam anak termasuk di antara 20 orang yang tewas, katanya.

“Kami menerima informasi bahwa 20 orang tewas akibat gempa. Upaya penyelamatan sedang berlangsung,” tambah menteri dalam negeri provinsi Mir Zia ullah Langau.

Naseer Nasar, kepala otoritas penanggulangan bencana provinsi Balochistan, mengatakan bahwa antara 15 dan 20 orang telah meninggal, tetapi jumlah korban mungkin bertambah.

Daerah yang terkena dampak terburuk adalah kota pegunungan terpencil Harnai, di Balochistan, di mana kurangnya jalan beraspal, listrik dan jangkauan telepon seluler telah menghambat upaya penyelamatan.

Gempa juga terasa di ibu kota provinsi Balochistan, Quetta, yang berjarak sekitar 100 km di sebelah barat pusat gempa.

Secara geografis, Pakistan berada di batas pertemuan lempeng tektonik India dan Eurasia, membuat negara itu rentan terhadap gempa bumi.

Pada bulan Oktober 2015, gempa berkekuatan 7,5 terjadi di Pakistan dan Afghanistan menewaskan hampir 400 orang di medan yang sulit dijangkau bantuan.

Negara itu juga dilanda gempa berkekuatan 7,6 pada 8 Oktober 2005, yang menewaskan hampir 80.000 orang dan menyebabkan sekitar 3,5 juta orang kehilangan tempat tinggal, terutama di Kashmir yang dikuasai Pakistan.