Gempa Berkekuatan 5,7 Guncang Selandia Baru, Tidak Ada Laporan Kerusakan

Berita Baru, Internasional – Gempa berkekuatan 5,7 skala Richter melanda dekat ibu kota Selandia Baru Wellington pada hari Rabu (15/2/23), ketika negara itu bergulat dengan tanah longsor yang meluas dan banjir.

Dilansir dari US News, Pusat Manajemen Darurat Nasional Selandia Baru men-tweet bahwa goncangan itu “terasa secara luas di Pulau Utara.”

Tidak ada laporan langsung tentang kerusakan atau cedera dan tidak ada peringatan tsunami.

Gempa terjadi di bawah Selat Cook yang memisahkan Kepulauan Utara dan Selatan pada kedalaman 74 kilometer, lapor USGS.

Wellington berada di ujung selatan Pulau Utara yang lebih padat penduduknya, yang merespons topan minggu ini yang telah menewaskan empat orang dan merupakan peristiwa cuaca paling merusak di negara Pasifik Selatan dalam beberapa dekade.

Sementara Topan Gabrielle bergerak menjauh dari Selandia Baru, sistem cuaca yang tidak terkait diperkirakan akan membawa lebih banyak hujan lebat di hari-hari mendatang, yang akan meningkatkan risiko tanah longsor dan banjir lebih lanjut.

Negara berpenduduk 5 juta orang ini berada di “Cincin Api”, sebuah busur patahan seismik di sekitar Samudra Pasifik tempat gempa bumi biasa terjadi.

Gempa bumi di Christchurch di Pulau Selatan pada tahun 2011 menewaskan 185 orang dan menghancurkan ribuan rumah dan bangunan.