Dua Orang di Provinsi Bujumbura Tewas Akibat Kolera

Berita Baru, Internasional – Dua orang dari distrik Mutambuzi, Provinsi Bujumbura, Burundi barat, meninggal akibat kolera, kata seorang pejabat kesehatan provinsi kepada Xinhua melalui telepon, Minggu (8/1).

“Setelah mendengar pernyataan menteri kesehatan tentang wabah kolera di beberapa bagian ibukota komersial Bujumbura, saya mengadakan rapat koordinasi dengan kepala dinas kesehatan dan kepala rumah sakit seperti yang dilakukan secara rutin. Kami diberitahu tentang sindrom diare yang diamati di pantai Kajaga di Danau Tanganyika,” kata Joel Nibigira, direktur kesehatan di provinsi Bujumbura.

Menurut Nibigira, seperti dilansir dari Xinhua News, petugas kesehatan kemudian melakukan kunjungan lapangan mendesak ke pantai Kajaga dan berdiskusi dengan nelayan yang memastikan adanya sindrom diare di sana.

“Mereka (para nelayan) membenarkan adanya sindrom diare dan menambahkan tujuh kasus sudah tertular penyakit tersebut. Dua di antaranya meninggal dunia,” kata Nibigira.

Ia menyebutkan, di antara korban selamat, tiga dirawat di Rumah Sakit Medis Kajaga sementara dua lainnya dirujuk ke Rumah Sakit Prince Regent di Bujumbura.

“Sampel diambil dari mereka dan dikirim ke National Public Health Institute (INSP) yang memastikan adanya kolera dalam sampel tersebut,” katanya.

“Menghadapi situasi itu, bekerja sama dengan pemerintah, kami telah mengambil langkah-langkah termasuk kepekaan yang kuat terhadap langkah-langkah kebersihan untuk menghindari penyebaran kolera,” kata Nibigira.

Pada 1 Januari, Menteri Kesehatan Masyarakat dan Pengendalian AIDS Burundi, Sylvie Nzeyimana, mengumumkan wabah kolera di ibu kota komersial negara Afrika timur, Bujumbura.

Dalam siaran pers, dia mengatakan bahwa sembilan kasus kolera yang dicurigai telah diidentifikasi pada 30 Desember 2022 di distrik kesehatan utara di ibu kota komersial Bujumbura dengan gejala diare dan muntah, terutama di lingkungan Bukirasazi di zona Kinama.

Keesokan harinya, dua kasus dugaan lainnya teridentifikasi di lingkungan Mutakura, dekat dengan Bukirasazi.

Wabah kolera terjadi pada saat hujan lebat melanda beberapa bagian Bujumbura dan sekitarnya dari 26 Desember hingga 31 Desember, menyebabkan toilet meluap.