Drama Terbaru Lee Min Ho ‘Pachinko’ Ungkap Potongan Sejarah Korea-Jepang

Berita Baru, Entertainment – Drama terbaru Lee Min Ho berjudul Pachinko tengah menarik perhatian publik. Pasalnya, cerita yang ditampilkan pada episode terbaru semakin menantang dan penuh kejutan. Serial ini menunjukkan perbedaan penting dari versi aslinya, yakni novel berjudul sama karya Lee Min Jin yang terbit pada 2017 lalu.

Khususnya pada episode belakangan ini, Pachinko menyuguhkan latar belakang yang mengejutkan untuk tokoh Hansu, pria misterius berkarakter kuat yang diperankan Lee Min Ho.

Hansu digambarkan mampu berbicara dalam tiga bahasa. Ia juga bergulat dengan trauma emosional dan terlibat aksi yang tampak berbahaya. Terkait transformasi itu, sang aktor membagikan pendapatnya.

Dalam wawancara dengan The Hollywood Reporter, Lee Min Ho mengatakan bahwa hal yang paling menantang selama syuting episode tersebut adalah ketika ia harus memvisualisasikan seorang anak muda yang energik. Lewat kamera, ia ingin menampilkan seorang anak laki-laki yang matanya berbinar dengan rasa ingin tahu.

“Tetapi itu bukan tugas yang mudah. Berbicara bahasa yang berbeda tentu saja cukup menantang, tetapi saya pikir Hansu juga tidak akan fasih karena dia masih dalam tahap awal mempelajari bahasa-bahasa itu, jadi itu tidak terlalu menekan,” lanjutnya.

Alasan Lee Min Ho pilih ‘Pachinko’

Pachinko mengusung kisah berlatar sejarah di masa Korea pada awal abad ke-20, saat negeri itu berada di bawah kekuasaan Jepang. Diceritakan, Kim Sun Ja (Kim Min Ha) jatuh cinta dengan Koh Han Su (Min Ho), yang datang dari kelas sosial berbeda.

Sementara itu, seorang pendeta bernama Baek Isak (Noh Sang Hyun) datang untuk tinggal di penginapan yang dikelola oleh ibu Kim Sun Ja. Dia menawarkan untuk menikahi Sun-Ja. Perempuan itu pun lalu pindah ke Jepang dan menghadapi masa-masa sulit sebagai imigran Korea yang tinggal di negeri asing.

Pada episode ketujuh, drama ini menyorot tragedi gempa bumi Kanto yang telah terjadi pada tahun 1923, diikuti tsunami setinggi 40 kaki yang menyapu ribuan orang, disusul kebakaran rumah-rumah kayu di Yokohama hingga Tokyo. Tak ayal, peristiwa itu telah meluluhlantahkan Jepang dengan korban jiwa mencapai sekitar 140.000.

Banyak orang Korea yang disalahkan atas kehancuran pasca gempa. Atas tuduhan tak berdasar itu, imigran Korea dikejar dan dibunuhi. Pembantaian terhadap warga Korea kala itu mencapai sekitar 6.000 orang.

Lee Min Ho bersyukur dirinya dapat bergabung dengan proyek Hollywood seperti Pachinko. Baginya, drama ini ‘benar-benar berbeda’ karena menceritakan kisah-kisah orang Asia, meski ia pikir hal itu berlaku untuk siapa pun yang hidup di era ini di luar ras, etnis, dan kebangsaan. Menurut pemeran Legend of the Blue Sea itu, cerita dalam drama ini sangat kuat, didukung dengan karakter menarik seperti Hansu.

“Untungnya, saya ditawari untuk melakukan audisi untuk sebuah peran [dalam drama ini], dan saya sangat bersyukur bisa menampilkan serial Hollywood pertama saya,” lanjutnya.

Simak trailer Pachinko berikut ini.