Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

dr. Reisa: Gugus Tugas Berambisi 30.000 Pemeriksaan per Hari

dr. Reisa: Gugus Tugas Berambisi 30.000 Pemeriksaan per Hari



Berita Baru, Jakarta – Anggota Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, dr. Reisa Broto Asmoro mengatakan, pihaknya akan meningkatkan pemeriksaan spesimen Covid-19.

“Gugus Tugas berambisi untuk tercapainya 30.000 pemeriksaan per harinya. Bukan saja dengan menambah laboratorium penguji, namun juga memastikan piranti lunak dan sumber daya manusianya, sama siapnya,” kata dia dalam konferensi pers di BNPB, Rabu (15/7).

Reisa mengatakan, untuk mencapai target tersebut seluruhnya akan ditambah. Mulai dari hardware atau mesin hingga software teknologinya dan brainware, serta tenaga ahli.

Menurut dia, kenaikan jumlah konfirmasi kasus positif beberapa hari ini menunjukkan aktivitas tracing yang dilakukan telah meningkat.

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada semua tenaga kesehatan mulai dari pusat hingga daerah yang tanpa lelah selalu giat aktif menelusuri kontak dan riwayat kasus.

Selain itu, terang Reisa, treatment atau perawatan sudah lebih dulu menunjukkan kemajuan. Hal ini terlihat ketika semakin menurunnya bed occupancy ratio, sampai ke kisaran 50%.

Hal ini menunjukkan bahwa ketersediaan tempat tidur di rumah sakit, terutama rumah sakit rujukan, masih sangat tersedia.

Isolasi mandiri pun menjadi pilihan ribuan orang yang memahami bahwa dirinya membawa virus. “Meski, mereka tetap terlihat sehat dan tidak menunjukkan gejala sakit sama sekali,” jelas dia.

Hal lainnya adalah jumlah pasien sembuh semakin banyak. Di mana hampir setengah kasus terkonfirmasi di Indonesia mengalami kesembuhan.

Ia menegaskan bahwa Testing, Tracing, dan Treatment (3T) menjadi kunci untuk menurunkan angka kasus positif dan angka fatalitas karena Covid-19.

Namun, menurut dia, ada tiga jurus lain yang membuat kita berhasil melandaikan kurva sekaligus memutuskan transmisi penularan Covid-19.

Pertama adalah tetap Jaga jarak aman. Pastikan kita berjarak 1 sampai 2 meter dari orang lain, terutama bila berada di dalam kerumunan. Hal ini sangat efektif menghindari tertular dan menulari Covid-19.

Kedua, tetap memakai masker dengan benar dan disiplin, di manapun kita berada. Hindari mengeluarkan droplet dan terkena droplet atau percikan buliran ketika bicara, batuk atau bersin dari dan kepada orang lain.

“Sukseskan gerakan masker dengan membawa beberapa masker untuk kita berganti. Minimal setiap 4 jam sekali, atau kalau sudah basah atau lembab, dan untuk ditawarkan ke orang lain, apabila mereka tidak membawa,” ujar dia.

Ketiga adalah rajin mencuci tangan. Hal Ini sangat ampuh untuk mematikan virus. “Karena lemak sabun akan membunuh virus dan jenis kuman lainnya. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir minimal 20 detik, dan ikuti anjuran tahapannya, agar tangan benar-benar bersih maksimal,” kata dia.