Bank Dunia: Pertumbuhan Ekonomi Dunia Melambat
Berita Baru, Jakarta – David Malpass, Presiden Direktur Bank Dunia mengatakan perekonomian dunia sedang melenceng dari apa yang sebelumnya telah diperkirakan, dengan serapan hutang negatif mengindikasikan bahwa pertumbuhan akan lebih lambat di masa depan.
“Pelambatan perekonomian dunia berbasis pada sesuatu yang luas” kata Malpass Selasa (17/09) ketika memberikan kuliah di Peterson Institute for International Economics di Washington. Pembangunan sekarang memberikan pertanda kalau perkembangan dunia tahun 2019 tampak akan menurun drastis dari angka proyeksi pada Juni yaitu 2,6 persen, sambung Malpass.
Kira-kira surat hutang sejumlah $ 15 milyar dengan penghasilan negatif mengisyaratkan bahwa para investor menerima “alasan pasar tentang pengembalian yang rendah bahkan negatif selama bertahun-tahun” ungkap dia. “Modal yang macet menyiratkan melambatnya pertumbuhan masa depan.”
Bank sentral di seluruh dunia sedang bergulat dengan bagaimana merespon pelemahan pertumbuhan seperti istilah perang dagang Donald Trump yang menambah ketidakpastian yang dihadapi oleh pelanggan dan pelaku bisnis. Bank Federal pada Juli mencatat implikasi pembangunan dunia dalam perencanaan seperti memotong suku bunga merupakan suatu yang tidak biasa dalam beberapa dekade terakhir. Pihak Resmi memperkirakan untuk kembali mengurangi biaya pinjaman.
Trump mengangkat Malpass pada Februari, memilih seorang pendukung yang mau mengkritisi Tiongkok dan mundur dari tatanan ekonomi global. Malpass sebelumnya digambarkan sebagai pemberi pinjaman yang tidak efisien dan enggan memotong dana untuk negara-negara berkembang yang tumbuh menjadi emerging market yang dinamis.
Sumber : Bloomberg