Dilanda Wabah, Lebanon Luncurkan Kampanye Vaksinasi untuk Kolera
Berita Baru, Internasional – Pada Sabtu (12/11), Lebanon utara meluncurkan kampanye vaksinasi nasional untuk kolera, penyakit yang melanda negara itu selama beberapa minggu terakhir, kementerian kesehatan mengumumkan dalam sebuah pernyataan.
Seperti dilansir dari Xinhua News, kampanye vaksinasi dimulai pada pagi hari di kegubernuran Utara, Akkar, Bekaa, dan Baalbek-Hermel, dan akan berlangsung tiga minggu di fase pertama, kata pernyataan kementerian.
Sebanyak 600.000 dosis vaksin akan diberikan dalam beberapa minggu mendatang, situs berita lokal L’Orient Today melaporkan, mengutip juru bicara Menteri Kesehatan Firass Abiad yang memeriksa kampanye vaksinasi. Menteri juga menekankan perlunya kebersihan sumber air.
Kolera adalah infeksi diare akut yang biasanya menyebar melalui air dan makanan yang terkontaminasi oleh kotoran karena pengelolaan air limbah yang buruk dan praktik kebersihan yang buruk.
Pada 6 Oktober, kementerian kesehatan Lebanon secara resmi mengumumkan wabah kolera di bagian utara negara itu. Sejauh ini, 8 provinsi Lebanon dan 18 dari 26 distrik telah mengkonfirmasi kasus tersebut, menurut kementerian tersebut.
Wabah kolera yang melanda Lebanon adalah yang pertama dalam 30 tahun terakhir, yang memperlihatkan memburuknya situasi ekonomi dan akses air bersih buruk serta layanan sanitasi yang tidak layak di seluruh negeri.
Dalam dua minggu terakhir, epidemi tampaknya mulai stabil di Lebanon, karena tingkat infeksi telah menurun dan tidak ada kematian baru yang tercatat sejak 3 November.
Sejauh ini Lebanon telah melaporkan 532 kasus kolera yang dikonfirmasi dan 18 kematian.