Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Diguyur Hujan 6 Jam, Kabupaten Pamekasan Kebanjiran

Diguyur Hujan 6 Jam, Kabupaten Pamekasan Kebanjiran



Berita Baru, Pamekasan – Hujan dengan intensitas tinggi selama 6 jam di Kabupaten Pamekasan Jawa Timur membuat beberapa daerah di wilayah perkotaan kebanjiran.

Banjir mulai memasuki perkampungan warga sekitar pukul 22.30 WIB dengan ketinggian genangan antara 20 hingga 50 cm, genangan terparah di Gang V, Jalan Amin Djakfar, Kelurahan Gladak Anyar, yang tingginya mencapai sekitar 70 cm. Di daerah tersebut merupakan daerah yang paling rawan setiap banjir datang.

Saat kondisi gelap gulita, warga langsung mengevakuasi barang-barang seperti kasur, perabotan dapur dan beberapa perabot lainnya agar tidak hanyut banjir.

Hingga sekitar pukul 23.50 WIB, belum ada tanda-tanda banjir akan surut, bahkan arus banjir terpantau semakin deras dan genangan banjir di rumah-rumah warga semakin tinggi.

Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan yang tiba di lokasi langsung membantu mengevakuasi barang-barang milik warga ke tempat lebih aman.

Koordinator Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Pemkab Pamekasan Budi Cahyono mengatakan, air laut saat ini dalam kondisi pasang dan debut air sungai penuh sehingga mengakibatkan banjir yang melanda perkampungan warga.

“Nanti kalau air laut surut, mungkin sungai tidak akan meluap,” kata Budi sumber di lapangan, Sabtu (12/2) pagi.

Berdasarkan hasil pantauan tim orange tersebut, ketinggian permukaan air di sejumlah dam di Pamekasan yang selama ini menjadi pedoman terjadinya luapan air sangat mengkhawatirkan, sehingga institusinya telah mengumumkan penetapan status waspada banjir.

Catatan BPBD, dalam kurun waktu 2022 di Kabupaten Pamekasan telah terjadi banjir serupa sebanyak tiga kali.