Deretan Pembuktian Thomas Tuchel dalam 81 Hari Menukangi Chelsea
Berita Baru, Olahraga – Thomas Tuchel secara resmi mulai melatih Chelsea pada 26 Januari 2021, menggantikan Frank Lampard yang dipecat manajemen klub karena dianggap gagal memenuhi ekspektasi klub ditengah melimpahnya stok pemain bertalenta. Tuchel yang sebelumnya sempat nganggur pasca dipecat dari kursi kepelatihan Paris Saint Germain diminati Roman Abramovich dengan tujuan membenahi klub asal London Barat tersebut. Bak gayung bersambut, Tuchel dengan senang hati menerima tawaran bos taipan minyak asal Rusia tersebut.
Tuchel mulai membina Chelsea ditengah kondisi yang sangat menantang, Chelsea yang sebelumnya bermain angin-anginan dan sampai terlempar ke posisi 10 klasemen sementara Premier League menjadi PR pertama yang harus dilakoni Tuchel. Dengan segala ketenangan dan kecerdasannya, Tuchel perlahan mempelajari potensi kekuatan tim, serta formasi apa kiranya yang efektif untuk ukuran Chelsea ditengah panasnya persaingan Liga Inggris.
Juru taktik asal Jerman tersebut memulai debutnya ketika Chelsea menjamu Wolverhampton Wanderes (28/1) di Stamford Bridge. Hasilnya kurang memuaskan, Chelsea hanya mampu bermain imbang tanpa gol. Tapi bukan Tuchel namanya jika tidak membuat gebrakan, Hasil yang tak memuaskan tersebut benar-benar dijadikan bahan pelajaran serta suntikan motivasi bagi Tuchel untuk mendongkrak tim asuhannya menjadi lebih baik. Dan benar saja, hasil skor kacamata tersebut adalah yang terburuk dalam 5 pertandingan pertamanya bersama The Blues. Berikut adalah beberapa pembuktian Tuchel dalam 81 hari menukangi Chelsea :
Menyulap Chelsea dalam 20 hari
Chelsea yang sebelumnya berada pada peringkat10 klasemen liga berhasil meroket ke empat besar seiring kemenangan demi kemenangan yang didapat selama 20 hari pertama periode kepelatihan Tuchel. Chelsea berhasil meraup 13 poin dari 5 pertandingan plus hanya 1 kali kebobolan, satu prestasi yang menyamai capain Jose Mourinho sewaktu membesut Chelsea. Dari torehan ini, Tuchel mulai menemukan ritme racikannya serta memompa kepercayaan dirinya.
Tak Terkalahkan dalam 14 Laga Pertama
Salah satu pembuktian kualitas Tuchel adalah rekor tak terkalahkan Chelsea dalam 14 pertandingan pertama, baik di Liga, FA Cup hingga Liga Champions dengan hanya dua kali kebobolan. Hal ini menjadi catatan sejarah sepanjang masa Chelsea dan hal ini adalah rekor atas kerja keras Tuchel. Tren positif tersebut berhasil meningkatkan kepercayaan diri Tuchel secara pribadi, pun juga tim secara umum.
Lolos ke Final Piala FA
Prestasi termutakhir Tuchel semenjak kedatangannya ke Stamford Bridge adalah berhasil membawa tim besutannya melangkah ke Final Piala FA, Thomas Tuchel dan pasukannya mendepak Manchester City di semifinal dengan skor kemenangan 1-0 di Wembley Stadium tadi malam. Chelsea tinggal menunngu hasil pertandingan antara Leicester City dan Southampton untuk dijadikan lawannya di final.
Mengalahkan Pelatih Top
Selama 81 hari menjadi manajer Chelsea, Tuchel telah mampu mengatasi racikan strategi deretan pelatih berkelas. Sebut saja Carlo Anceloti yang membesut Everton, Jose Mourinho manajer Tottenham Hotspurs, Diego Simeone pelatih Atletico Madrid, Jurgen Klopp manajer Liverpool, serta yang teranyar Tuchel berhasil mengalahkan Pep Guardiola yang sebelumnya dalam 5 pertandingan sewaktu membesut tim lain belum pernah berhasil menaklukkan pelatih berkebangsaan Spanyol ini. Tak ayal, dengan gelimang prestasi tersebut sampai membuat Pulisic merasa pede bahwa Chelsea bisa mengalahkan tim manapun.
Bawa Chelsea ke Semifinal Liga Champions
Kali terakhir Chelsea menginjakkan kakinya di Semifinal Liga Champions yaitu pada tahun 2014 dan harus terhenti langkahnya di semifinal setelah gagal mengatasi perlawanan Atletico Madrid. Semenjak 2014 tersebut, Chelsea tak lagi mencapai semifinal dalam kontestasi terakbar se-Eropa tersebut. Setelah 7 tahun absen, kini Chelsea dibawah komando Thomas Tuchel menginjakkan kakinya di Semifinal setelah di perempat final menyingkirkan FC Porto dengan skor agregat 2-1. Sebuah catatan luar biasa bagi seorang Tuchel yang baru hitungan bulan menangani Chelsea. (Muhammad Wafi)