Debut Malik Risaldi Bersama Timnas Indonesia: Tampil Cemerlang Meski Cedera, Siap Lawan China
Beritabaru.co — Malik Risaldi menjalani debut impresif bersama Timnas Indonesia saat berhadapan dengan Bahrain dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Memakai nomor punggung 10, pemain berusia 27 tahun ini tampil memukau meski sempat mengalami cedera di menit-menit awal pertandingan.
Timnas Indonesia bertandang ke Bahrain National Stadium pada matchday ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (10/10) malam WIB.
Pertandingan berjalan ketat dengan kedua tim harus puas berbagi angka setelah bermain imbang 2-2. Gol untuk Indonesia dicetak oleh Ragnar Oratmangoen dan Rafasel Struick, sementara Bahrain membalas melalui dua gol Mohamed Marhoon.
Keputusan Berani Shin Tae-yong: Percaya Malik Risaldi di Lini Depan
Pelatih Shin Tae-yong membuat kejutan dalam starting XI Timnas Indonesia. Alih-alih memainkan pemain andalan seperti Witan Sulaeman atau Marselino Ferdinan sejak menit awal, Shin justru mempercayai Malik Risaldi untuk memimpin lini serang Indonesia.
“Keputusan Shin Tae-yong memainkan Malik Risaldi bisa dibilang mengejutkan. Sebab, dia punya cukup banyak opsi untuk peran yang sama,” ujar salah satu pengamat sepak bola Indonesia.
Selain Witan dan Marselino, Shin juga bisa memainkan Eliano Reijnders sebagai gelandang serang. Namun, Shin lebih memilih Malik, bahkan memberikannya nomor punggung 10 yang sebelumnya dikenakan oleh Egy Maulana Vikri.
Cedera di Menit Awal, Malik Tampil Heroik
Debut Malik Risaldi tidak sepenuhnya berjalan mulus. Pada menit ke-3, ia mengalami benturan keras dengan pemain Bahrain, Waleed Al Hayam, yang mengakibatkan luka di kepalanya.
Namun, Malik tetap melanjutkan pertandingan setelah mendapat perawatan medis di pinggir lapangan.
Meski sempat cedera, Malik tetap mampu menunjukkan permainan yang solid selama 57 menit berada di lapangan. Pemain asal klub Persebaya ini memberikan kontribusi signifikan dalam proses gol pertama Indonesia yang dicetak oleh Ragnar Oratmangoen.
Permainan Cair dan Fleksibel Malik Risaldi
Salah satu kelebihan Malik yang membuatnya menjadi pilihan Shin Tae-young adalah pergerakannya yang cair di lini depan.
Malik mampu bermain di berbagai posisi, baik di sisi kanan, kiri, maupun tengah. Dia sering bertukar posisi dengan Oratmangoen dan Struick, menciptakan serangan yang sulit ditebak oleh lawan.
“Malik memberikan warna baru di lini depan Indonesia. Pergerakannya bebas dan sulit dijaga. Ini adalah debut yang cukup menjanjikan meski dia sempat mengalami cedera,” ucap salah satu pengamat.
Pesan untuk Fans: “Saya Baik-Baik Saja, Siap Lawan China”
Setelah pertandingan berakhir, Malik memastikan kondisinya baik-baik saja meski mengalami cedera di kepala. Melalui akun media sosial Timnas Indonesia, Malik mengirim pesan kepada para penggemar, “Halo Garuda Fans, saya baik-baik saja. Ini mau berangkat ke China. Doakan mendapatkan tiga poin,” tulis Malik Risaldi.
Dengan semangat yang tetap tinggi, Malik kini siap membantu Timnas Indonesia dalam laga berikutnya melawan China. Pertandingan tersebut akan menjadi penentu langkah Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Setelah bermain imbang 2-2 melawan Bahrain, Timnas Indonesia harus segera mempersiapkan diri untuk laga penting berikutnya melawan China. Dengan Malik Risaldi yang kini dalam kondisi siap tempur, Timnas Indonesia diharapkan mampu meraih kemenangan dan mengamankan tiga poin penting.