Bulan ini China Tingkatkan Akuisisi Minyak Rusia

Berita Baru, Internasional – Arab Saudi masih tetap menjadi sumber utama minyak mentah China diikuti oleh Federasi Rusia.

Seperti dilansir dari Sputnik News, China membeli 22,24 persen lebih banyak minyak Rusia pada Juni dibandingkan Mei, menurut data dari Administrasi Umum Bea Cukai di China, yang dikutip oleh Reuters dan Bloomberg.

Bulan lalu, Rusia mengirim sekitar 6,65 juta ton (atau 1,62 juta barel per hari) minyak ke Republik Rakyat China, 1,21 juta ton lebih banyak daripada yang dikirim ke negara itu pada Mei.

Meski demikian, Rusia masih tidak dapat melampaui Arab Saudi dalam ekspornya ke China, yang tetap menjadi pemasok minyak utama Beijing. Pada bulan Juni, kerajaan mengekspor 7,2 juta ton minyak yang berarti bahwa Rusia berada di urutan kedua.

Amerika Serikat juga meningkatkan jumlah minyak yang diekspornya ke China pada Juni. Sekitar 32,7 persen menjadi 1,42 juta ton. Washington tertinggal dari Arab Saudi, Rusia, Oman, Angola, Irak, Brasil, dan UEA secara dramatis dalam pasokannya ke China.

Beijing memangkas pembelian minyaknya pada kuartal kedua tahun 2021 karena kenaikan harga global tetapi masih membutuhkan aktor asing untuk membantu mempertahankan selera energinya yang luar biasa. Sekitar 70 persen konsumsi minyak nasionalnya dipasok dari impor asing.