Barcelona Bantu Pemerintah Catalunya Memerangi Covid-19
Berita Baru, Sepak Bola — FC Barcelona turut serta bergerak memberikan bantuan pada pemerintah Catalunya, Spanyol, dalam rangka menagkis serangan wabah Korona.
Marca mengabarkan bahwa Barca menawarkan sejumlah fasilitas untuk digunakan dalam menanggulangi wabah Covid-19.
Diketahui manajemen FC Barcelona melakukan komunikasi dengan pemerintah. Mereka merencanakan pertemuan pada Rabu, (25/3) waktu setempat. Pertemuan tersebut direncanakan juga akan mendiskusikan persoalan gaji pemain Barca.
Semenjak pandemi Korona itu muncul di Spanyol, kompetisi La Liga ditangguhkan, sebagaimana kompetisi lainnya di negara-negara Eropa lainnya, di samping juga pemerintah Spanyol menutup semua wilayahnya.
Negeri Matador itu terus berupaya keras memerangi Covid-19 ini. Hingga Rabu sore, terkonfirmasi sudah ada 42.058 kasus dengan kematian 2.991 jiwa, dan 3.794 berhasil disembuhkan.
Tawaran Barca mengenai fasilitas itu merupakan tindakan konkret untuk meringankan beban pemerintah. Di lain hal, Barca juga melakukan kampanye perang lawan Korna dengan cara tetap diam di rumah, tidak melakukan kontak, jaga jarak dengan orang lain, dan memerhatikan aturan pemerintah selama lockdown.
Sejalan dengan itu, mega bintang Barca, Lionel Messi turut menyumbangkan uang sebesar 17 Miliar dalam rangka membantu rumah sakit di kota Barcelona.
Beberapa klub di La Liga telah merasakan bagaimana dampak langsung Covid-19. Seperti Valencia, yang bertanding di Milan, Februari lalu, mengumumkan 35 persen elemennya yang terdiri dari pemain dan stafnya terjangkit virus Korona.
Begitu juga Deportivo Alaves, yang menyatakan 15 kasus di klub. Sementara Espanyol mengabarkan enam personel klub positif Covid-19.
Sementara klub raksasa Real Madrid, melakukan isolasi pemain pasca pemain basket klub terpapar, dan mantan presiden Los Blancos, Lorenzo Sanz meninggal karena virus yang sangat mengancam jiwa manusia itu.