Bappenas Pastikan Sinkronisasi Perencanaan Pembangunan Nasional
Berita Baru, Jakarta – Kementerian PPN/Bappenas menyampaikan Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2024 pada Rapat Koordinasi Pembangunan Pusat (Rakorbangpus), di Gedung Bappenas, Jakarta, Kamis (6/4). Hal ini untuk menjaga sinkronisasi dan sinergi perencanaan pembangunan nasional dengan pemangku kepentingan.
Sebab RKP 2024 akan menjadi acuan bagi kementerian/lembaga dan pemerintah daerah dalam menyusun rencana kerja Kementerian/Lembaga dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah 2024. Selain itu juga menjadi salah satu rujukan bagi badan usaha berpartisipasi dan berkolaborasi untuk mendukung pencapaian prioritas nasional.
“Saya mengatakan, pemerintah perlu bekerja keras dalam menyelesaikan target yang tertuang dalam RPJMN 2020-2024 dalam Rapat Koordinasi Pembangunan Pusat (Rakorbangpus),” kata Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, sebagai dikutip dalam unggahan akun Instagram pribadinya, Jumat (7/4).
Menurut Suharso, dengan mengusung tema ‘Mempercepat Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan’, Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2024 disusun dengan memperhatikan berbagai dinamika internal maupun eksternal dalam merencanakan program-program yang harus dituntaskan pada tahun 2024.
“Disisi lain, penetapan tema dalam RKP 2024 dilakukan dengan mempertimbangkan hasil evaluasi kinerja pembangunan tahun 2022, berbagai masukan penting pada Forum Konsultasi Publik RKP, perkembangan terkini isu-isu strategis di tingkat nasional dan global, serta arahan Presiden pada Sidang Kabinet Paripurna,” ujarnya.
Sementara itu, lanjut Suharso, penyesuaian terhadap target sasaran-sasaran makro pembangunan RPJMN pada tahun 2024 dilakukan dengan mempertimbangkan hasil evaluasi terhadap capaian pada Tahun 2022 dan tantangan akibat situasi pandemi serta gejolak geopolitik ekonomi dunia.
Disebutkan juga bahwa penetapan target-target diarahkan untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen agar Indonesia bisa keluar dari Middle Income Trap sebelum 100 tahun kemerdekaannya di Tahun 2045.
“Tema RKP Tahun 2024 menjadi bingkai dalam mengupayakan pencapaian target sasaran dan indikator pembangunan tahun 2024 dengan tetap melanjutkan tujuh Prioritas Nasional tahun sebelumnya,” ujar Suharso.
Lebih lanjut ia menjelaskan sasaran pembangunan pada RKP tahun 2024. Diantaranya adalah pertumbuhan ekonomi di kisaran 5,3 hingga 5,7%, tingkat kemiskinan di kisaran 6,5 hingga 7,5%, tingkat pengangguran terbuka di kisaran 5,0 – 5,7%.
Sasaran pembangunan lainnya, menurut Suharso, antara lain Rasio Gini di kisaran 0,374 – 0,377, Indeks Pembangunan Manusia di kisaran 73,99 hingga 74,02, penurunan emisi gas rumah kaca sebesar 27,27, Nilai Tukar Petani (NTP) di kisaran 107-110 dan Nilai Tukar Nelayan (NTN) di kisaran 105-108.
“Saya menyampaikan sejumlah hal yang perlu menjadi fokus kedepan, seperti penurunan kemiskinan, dan pertumbuhan investasi,” pungkasnya.