Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store
Tangkapan layar video evakuasi Banjir Qinghai China. Foto: CCTV-13.

Banjir Qinghai China, 16 Orang dan 36 Orang Hilang



Berita Baru, Beijing Banjir yang terjadi di Qinghai, China barat, menewaskan sedikitnya 16 orang dan 36 orang dilaporkan hilang, menurut media pemerintah.

“Sekitar pukul 12 malam. Kamis, 16 orang dipastikan tewas dan 36 lainnya hilang setelah banjir melanda Daerah Otonomi Datong Hui dan Tu di Qinghai,” kata laporan kantor berita resmi China, Xinhua, Kamis (18/8).

Banjir tersebut dipicu oleh hujan deras dan mendadak sejak Rabu (17/8) malam, terutama di wilayah Datong Hui dan Tu, Qinghai.

Banjir yang terjadi di provinsi yang berpenduduk 403.368 orang itu juga memicu tanah longsor, menurut penyiar televisi Chinat, CCTV-13.

Sungai mengubah arah dan membanjiri desa dan kota. Lebih dari 6.200 orang terkena dampak banjir.

Menanggapi itu, pemerintah China mengalokasikan 50 juta yuan (sekitar 7,37 juta dolar AS) dari dana bantuan bencana alam pusat untuk mendukung pekerjaan penyelamatan menyusul banjir gunung di Provinsi Qinghai, China barat laut.

Dana darurat dialokasikan bersama oleh Kementerian Keuangan (MOF) dan Kementerian Manajemen Darurat, kata Kementerian Keuangan di situs webnya.

Dana tersebut akan digunakan untuk upaya penyelamatan darurat dan bantuan bencana, dengan fokus pada pencarian, penyelamatan dan relokasi orang-orang yang terkena bencana, deteksi bencana sekunder, perbaikan rumah yang rusak, dan aspek lainnya, kata Kementerian Keuangan.

Sejak Juni, China telah bergulat dengan cuaca ekstrem mulai dari gelombang panas hingga banjir. Banyak pihak yang menyalahkan perubahan cuaca ekstrem itu pada perubahan iklim. Para ahli juga mengatakan bahwa perubahan iklim akan semakin mempengaruhi ekonomi dan masyarakat.