Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Bangun Smelter di Gresik, Freeport Diharap Serap Tenaga Kerja Lokal

Bangun Smelter di Gresik, Freeport Diharap Serap Tenaga Kerja Lokal



Berita Baru, Gresik – Pembangunan Smelter PT Freeport Indonesian di area Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) Manyar Diharap bisa memberikan multiplier effect terhadap penyerapan tenaga kerja lokal masyarakat Kabupaten Gresik. 

Demikian disampaikan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani saat membuka kegiatan Sosialisasi Pembangunan Smelter PT Freeport Indonesia di Ruang Mandala Bhakti Praja lantai 4 kantor Bupati Gresik, Rabu (22/12).

Seperti diketahui, groundbreaking pembangunan Smelter PT Freeport Indonesia yang secara resmi dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo 12 Oktober 2021 lalu ini dijadwalkan akan mulai dibangun awal tahun 2022 dan ditargetkan akan beroperasi secara penuh di akhir tahun 2024.

“Besar harapan kami terkait investasi ini bisa mendorong baik pemulihan ekonomi, maupun penyerapan tenaga kerja yang bisa berdampak langsung untuk masyarakat Gresik, khususnya di wilayah sekitar seperti Kecamatan Manyar, Kecamatan Bungah dan Kecamatan Sidayu,” tegas Bupati Gus Yani.

Bupati Gus Yani juga menekankan bahwa dengan dibangunnya Smelter PT Freeport Indonesia di Gresik ini bisa benar-benar memberikan dampak secara langsung kepada masyarakat, khususnya di Kabupaten Gresik.

“Mudah-mudahan hadirnya smelter PT Freeport Indonesia di Kabupaten Gresik ini membuahkan hasil yang bermanfaat, penuh keberkahan dan sekali lagi bisa berdampak secara langsung kepada masyarakat Kabupaten Gresik. Dengan hadirnya smelter bisa menurunkan angka pengangguran Gresik yang saat ini kondisinya masih cukup tinggi,” pungkas Bupati Gus Yani.

Lebih lanjut, Bupati Gus Yani juga menginginkan adanya sinergitas dan kolaborasi yang berkesinambungan, baik oleh BUMD, BUMDes, maupun asosiasi-asosiasi yang ada di Kabupaten Gresik, dimana hal ini juga merupakan arahan dari Presiden yang menyampaikan bahwa seluruh stakeholder mulai dari BUMN, kementrian, Pemprov hingga Pemda untuk bersama-sama membangun sinergi dalam proyek strategis nasional ini.

“Keterlibatan masyarakat secara langsung ini yang kita harapkan, salah satunya terakomodirnya konten lokal dan juga adanya keberpihakan. Bahwasanya hadirnya investasi yang cukup besar ini diimbangi dengan pemanfaatan yang cukup ditengah-tengah masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Gresik. Ini momentum bagi kita untuk bergerak bersama dan tumbuh bersama, baik melalui BUMD maupun BUMDes,” imbuhnya.

Kegiatan sosialisasi ini juga dihadiri Kepala Desa di Kecamatan Manyar dan Bungah, tokoh agama, Perwakilan dari Gresik Migas, GAPENSI Kabupaten Gresik, dan Forkopimcab dengan menghadirkan Vice President Goverment Relations PT Freeport Indonesia Hari Panca Sakti dan Senior Management Chiyoda Corporation K. Ishiguro. 

Hadir pula Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Gresik Gunawan Setijadi, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Gresik Budi Raharjo, Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Gresik, serta berbagai OPD terkait.