Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Australia Selidiki Ratusan Influencer Media Sosial Terkait Endorsement yang Menyesatkan

Australia Selidiki Ratusan Influencer Media Sosial Terkait Endorsement yang Menyesatkan



Berita Baru, Internasional – Regulator persaingan Australia mengatakan pada hari Jumat (27/1/23) bahwa mereka akan memeriksa apakah influencer di platform media sosial telah gagal mengungkapkan afiliasi mereka dengan merek yang mereka promosikan.

Komisi Persaingan dan Konsumen Australia (ACCC) mengatakan akan memeriksa lebih dari 100 influencer setelah beberapa konsumen melapor pada regulator tentang beberapa endorsement dan kesaksian yang menurut mereka menyesatkan.

“Jumlah tip-off mencerminkan keprihatinan masyarakat tentang teknik pemasaran manipulatif yang terus meningkat di media sosial, yang dirancang untuk mengeksploitasi atau menekan konsumen agar membeli barang atau jasa,” kata Ketua ACCC Gina Cass-Gottlieb dalam sebuah pernyataan, sebagaimana dikutip Reuters.

Sebagai bagian dari penyisiran, ACCC telah mulai meninjau Facebook dan Instagram Meta Platforms Inc, TikTok, Snap Inc, YouTube Alphabet Inc dan Amazon.com Inc dan layanan streaming Twitch.

Penyelidikan akan menargetkan influencer di bidang fashion, kosmetik, makanan dan minuman, perjalanan, kebugaran, pengasuhan anak, game, dan teknologi.

Penyelidikan ini juga akan memeriksa apakah pengiklan, pemasar, merek, dan platform media sosial memfasilitasi pelanggaran apa pun.

Individu yang melanggar undang-undang konsumen Australia dapat didenda hingga 2,5 juta dolar Australia (1,78 juta dolar Amerika).

ACCC telah melakukan serangkaian investigasi sebagai bagian dari Penyelidikan Layanan Platform Digital yang lebih luas, yang berfokus pada penyediaan layanan media sosial, termasuk postingan bersponsor dan iklan influencer di platform media sosial.

Hasil dari penyelidikan ini diharapkan akan dapat dilaporkan dalam laporan yang bersifat sementara pada 31 Maret.