AS Hentikan Pemberian Lisensi Ekspor untuk Huawei China
Berita Baru, Internasional – Pemerintahan Biden telah berhenti menyetujui lisensi bagi perusahaan AS untuk mengekspor sebagian besar barang ke Huawei China. Hal itu diungkapkan oleh tiga orang yang mengklaim mengetahui masalah tersebut.
Huawei telah menghadapi pembatasan ekspor AS. seputar barang-barang untuk 5G dan teknologi lainnya selama beberapa tahun, tetapi pejabat di Departemen Perdagangan AS telah memberikan lisensi kepada beberapa perusahaan Amerika untuk menjual barang dan teknologi tertentu kepada perusahaan tersebut.
Qualcomm pada tahun 2020 mendapat izin untuk menjual chip smartphone 4G ke Huawei.
Seorang juru bicara Departemen Perdagangan mengatakan para pejabat “terus menilai kebijakan dan peraturan kami” tetapi tidak mengomentari pembicaraan dengan perusahaan tertentu.
Bloomberg dan Financial Times sebelumnya melaporkan langkah tersebut.
Dilansir dari CNBC, menurut seseorang yang mengetahui masalah tersebut mengatakan bahwa pejabat AS sedang membuat kebijakan penolakan formal baru untuk pengiriman barang ke Huawei yang akan mencakup barang di bawah level 5G, termasuk barang 4G, Wi-Fi 6 dan 7, kecerdasan buatan, dan komputasi kinerja tinggi dan item cloud.
Orang lain mengatakan langkah itu diharapkan mencerminkan pengetatan kebijakan pemerintahan Biden terhadap Huawei selama setahun terakhir.
“Lisensi untuk chip 4G yang tidak dapat digunakan untuk 5G, yang mungkin telah disetujui sebelumnya, ditolak,” kata sumber tersebut, sebagaimana dikutip dari CNBC, Selasa (31/1/23).
Menjelang akhir pemerintahan Trump dan awal pemerintahan Biden, para pejabat masih memberikan lisensi untuk item khusus untuk aplikasi 4G.
Pejabat Amerika menempatkan Huawei dalam daftar hitam perdagangan pada tahun 2019 yang membatasi sebagian besar pemasok AS dari pengiriman barang dan teknologi ke perusahaan kecuali mereka diberikan lisensi.
Pejabat terus memperketat kontrol untuk menghentikan kemampuan Huawei membeli atau merancang chip semikonduktor yang menggerakkan sebagian besar produknya. Tetapi pejabat AS memberikan lisensi yang memungkinkan Huawei menerima beberapa produk.
Misalnya, pemasok Huawei mendapat lisensi senilai 61 miliar dolar untuk menjual ke raksasa peralatan telekomunikasi dari April hingga November 2021.
Pada bulan Desember, Huawei mengatakan pendapatan keseluruhannya sekitar 91,53 miliar dolar, hanya turun sedikit dari tahun 2021 ketika sanksi AS menyebabkan penjualannya turun hampir sepertiga.