Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Angka Kematian COVID-19 Rusia Diperkirakan Mencapai 186 Ribu
Foto: AFP

Angka Kematian COVID-19 Rusia Diperkirakan Mencapai 186 Ribu



Berita Baru, Internasional — Badan Statistik Rusia Rosstat memperkirakan bahwa lebih dari 186 ribu warga meninggal dunia katena terinfeksi Coronavirus Disease atau COVID-19. Secara umum, angka kematian selama bulan Januari sampai November 2020 naik jadi 229,7 ribu dibanding pada periode yang sama tahun lalu.

“Lebih dari 81 persen dari kenaikan kematian pada periode tersebut (Januari sampai November 2020) karena covid,” terang Deputi Perdana Menteri Tatianan Golikova, dilansir dari AFP, Selasa (29/12).

Keadaan tersebut, kemudian membuat Rusia menjadi salah satu negara yang paling terpukul parah oleh pandemi.

Kementerian Kesehatan Rusia pun mencatat bahwa lebih dari 3 juta warga terinfeksi COVID-19 sejak awal pandemi. Sekarang, jumlah kasus corona di Rusia sudah menduduki peringkat ke-4 terbanyak di dunia.

Meski begitu, mereka hanya melaporkan total kematian 55.265 jiwa atau jauh lebih rendah dari tingkat fatalitas negara lain yang terkena hantaman virus mematikan itu.

Dari itu, Rusia mendapat kritik, mengingat hanya mencatat angka kematian COVID-19 dari hasil otopsi yang menyatakan virus corona sebagai penyebab utamanya.

Sementara itu, berdasar laporan yang disampaikan AFP, pernyataan Rosstat mengindikasikan Rusia sebenarnya menduduki peringkat ke-3 terbanyak di dunia setelah Amerika Serikat (333,14 ribu jiwa) dan Brasil (191,13 ribu jiwa).

Data kematian Rosstat dirilis ketika pemerintah Rusia memutuskan untuk tidak menerapkan penguncian wilayah atau lockdown, meskipun tengah menghadapi gelombang kedua pandemi.

Kebijakan itu diambil dalam rangka menahan anjloknya perekonomian. Dan pada saat yang sama, pemerintah melaksanakan vaksinasi COVID-19 dengan menggunakan vaksin buatan dalam negeri, Sputnik V.