Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Neo-Nazi
Alice Cutter

Anggota Neo-Nazi yang Tergabung dalam Kelompak Aksi Nasional ‘Diehard’ Dihukum



Berita Baru, Internasional – Empat anggota “diehard” sebuah organisasi Aksi Nasional neo-Nazi yang terlarang telah dijatuhi hukuman penjara pada hari Selasa (9/6). Keputusan itu diambil setelah sidang selama dua hari di Pengadilan Birmingham Crown.

Dilansir dari thejc.com, Alice Cutter, seorang kontestan dalam kontes kecantikan ‘Miss Hitler’, dijatuhi hukuman tiga tahun penjara, sementara mantan rekannya Mark Jones menerima lima setengah tahun hukuman penjara.

Terdakwa bersama Garry Jack dijatuhi hukuman empat setengah tahun, dan Connor Scothern ditahan selama delapan belas bulan.

Keempatnya dinyatakan bersalah karena menjadi anggota organisasi teroris.

Cutter (23), digambarkan oleh penuntut pengacara Barnaby Jameson sebagai “anggota aktif” Aksi Nasional di persidangan hari Senin.

Aksi Nasional dilarang sebagai organisasi teroris pada bulan Desember 2016, setelah serangkaian insiden termasuk memuji pembunuhan anggota parlemen dari Partai Buruh, Jo Cox.

Cutter awalnya menolak (tuduhan) keanggotaan Aksi Nasional sampai muncul rekaman yang menunjukkan kedudukannya dengan anggota lain ketika memberikan penghormatan Nazi di belakang spanduk yang bertuliskan “Hitler Is Right”.

Pada hari Senin, para anggota juri diperlihatkan pesan-pesan di mana Cutter bercanda tentang menggunakan kepala seorang Yahudi sebagai sebuah sepak bola dan rumah-rumah ibadat dengan gas beracun.

Pengadilan juga mendengar bahwa Cutter telah melakukan upaya untuk merekrut seorang gadis berusia 15 tahun. Meski gagal, gadis tersebut telah menjadi target dari Cutter dan pacarnya Mark Jones.

Anggota Neo-Nazi yang Tergabung dalam Kelompak Aksi Nasional 'Diehard' Dihukum
Mark Jones (l) dan Alice Cutter (r) (Gambar: West Midlands Police)

Sementara itu, Jones (25) mantan penyelenggara untuk Aksi Nasional cabang London, menerima dakwaa telah memberikan penghormatan Nazi dan memegang bendera Aksi Nasional di Buchenwald pada 2016.

Jameson mengatakan bahwa setelah pelarangan Aksi Nasional, Jones melakukan propaganda untuk dua kelompok sempalan, yatu NS131 dan Scottish Dawn–keduanya juga telah dilarang.

Adapun Garry Jack (24) digambarkan sebagai “anggota aktif dan berkomitmen” dari Aksi Nasional. Sebelumnya ia telah diberikan hukuman penjara karena memasang stiker yang menjelekkan salah satu ras di Universitas Aston.

Anggato terkemuka lain dari Aksi Nasional, Connor Scothern (19), didakwa telah bepergian ke pertemuan dan mencetak 1.500 stiker yang menyerukan ‘Solusi Akhir’ yang baru–sebuah kampanye gerakan Aksi Nasional.

Direktur penuntutan publik, Max Hill QC, mengatakan kepada Radio 4 pada hari Senin: “Mereka kejam dalam cara berpikir.”

Hill melanjutkan: “Mereka mengingat kembali masa-masa bukan hanya antisemitisme, tetapi juga Holocaust, Reich Ketiga di Jerman, dan mereka mengambil pola pikir mereka dari kelompok-kelompok Nazi yang ekstrem dan yang terakhir adalah kelompok-kelompok neo-Nazi di Jerman.”