Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Akun Gempadewa, @wadas_melawan Ditangguhkan Twitter

Akun Gempadewa, @wadas_melawan Ditangguhkan Twitter



Berita Baru, Jakarta – Akun Twitter Gerakan Masyarakat Peduli Alam Desa Wadas (Gempadewa), @wadas_melawan, tidak bisa diakses. Saat Beritabaru.co coba berselancar ke akun tersebut, di sana tertulis ‘Akun ditangguhkan’.

Pada umumnya, akun yang ditangguhkan Twitter adalah akun yang melanggar peraturan dari Twitter. Namun Gempadewa menilai suspend terhapat akun Twitter-nya cukup ganjil.

Gempadewa menyakini penangguhan tersebut adalah upaya peretasan dari pihak-pihak yang tidak menghendaki rakyat bersuara, khususnya Warga Wadas.

“Tidak hanya itu, beberapa akun warga yang aktif menyuarakan Wadas juga mengalami hal serupa. Kabarkan kejanggalan ini,” tulis @Wadas_Melawa, Rabu (16/2).

Seperti diketahui, akun @wadas_melawan selama ini aktif melaporkan situasi, kondisi hingga tragedi kemanusiaan berupa kekerasan dari aparat terhadap warga Wadas penolak tambang quarry.

Desa Wadas merupakan wilayah tempat rencana penambangan batuan andesit untuk bahan material pembangunan Bendungan Bener. Tak sedikit warga yang menolak penambangan tersebut.

Sebuah akun bernama @EnggalPamukty meyakini pelaporan yang menyebabkan akun @wadas_melawan ditangguhkan oleh Twitter merupakan hasil laporan palsu.

“Laporan palsu tidak hanya terjadi pada akun saya @enggalpmt @, tetapi juga terjadi pada akun @wadas_melawan yang memberikan informasi tentang penambangan ilegal di Wadas, Indonesia,” tulisnya dengan bahasa inggris.

“Saya cukup yakin beberapa akun palsu melakukan ini,” lanjutnya.

Membalas Cuitan @EnggalPamukty, pemilik akun @Did445Ia memimta pihak Twitter untuk berhenti menghancurakn kebebasa berbicara. “@TwitterSupport berhenti menghancurkan kebebasan berbicara dan griffin pengetahuan. Akhiri penangguhan ini,” tegasnya.