Aktor “Train to Busan” Ma Dong-seok Nantikan Remake ala James Wan dan Timo Tjahjanto
Berita Baru, Entertainment – Rencana remake film “Train to Busan” mendapatkan dukungan dari salah satu pemerannya, Ma Dong-seok. Hal ini diungkapkannya melalui wawancara dengan Collider, pada Minggu (7/11) lalu. Film tersebut menjadi titik penting bagi perkembangan karirnya.
“(Film itu) memberikan dampak yang sangat besar pada diri saya dari segi karir, karena film itu meraih popularitas secara global, saya pun mendapatkan banyak tawaran (dari) Hollywood untuk tampil dalam beberapa film,” ujarnya.
Dong-seok bahkan menantikan adanya remake dari film box office tersebut, yang akan digawangi oleh sutradara “The Conjuring” hingga “Maglinant” James Wan dan sutradara asal Indonesia, Timo Tjahjanto.
“Maksudku, aku sebenarnya sangat menantikan pembuatan ulang (film itu), dan keduanya adalah produser yang sangat hebat, dan aku pikir mereka akan membuatnya lebih menyenangkan daripada aslinya. Karena (film) itu berbasis di Korea, ‘Train to Busan’, Saya menantikan zombie global yang akan kita lihat melalui yang satu itu,” tukas Dong-seok.
Rencana remake Train to Busan sempat jadi perbincangan
Remake film ini mencuat pada Februari tahun ini, ketika sutradara asal Indonesia Timo Tjahjanto mengabarkan lewat akun Twitter mengenai keterlibatan dirinya dalam remake film yang mendunia tersebut. Sejak rencana remake film ini keluar, netizen memberikan reaksi penolakan yang cukup keras.
Salah seorang penggemar menulis lewat Twitter, “‘Train to Busan’ berbasis pada hal-hal yang sangat ‘Korea’ seperti budaya, sejarah dan kelas yang spesifik untuk Korea. Membuatnya ulang dalam versi Amerika akan menghilangkan hal-hal yang membuatnya istimewa. Tonton saja versi aslinya.”
Train to Busan merupakan film thriller yang mengisahkan tentang serangan zombi di sebuah kereta tujuan Busan. Film arahan Yeon Sang-ho itu tayang pertama kali di Festival Film Cannes 2016 dan meraih respon positif dari seluruh belahan dunia hingga menduduki box office di banyak negara, termasuk Indonesia.
Kesuksesan besar itu membuat sejumlah rumah studio berebut untuk membuat ulang filmnya. New Line Cinema memenangkan perebutan itu dan menggaet Timo dalam membuat remake-nya.
Kini dengan dukungan aktor pemerannya sendiri, barangkali kita perlu melihat seperti apa kelak film tersebut dibuat ulang oleh Timo dan James Wan. Sebagai sutradara, Timo telah menyutradarai film thriller seperti “The Night Comes for Us”, “Headshot”, dan Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2.