Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

MUI Gresik Izinkan Sholat Idul Fitri di Masjid, Tapi dengan Catatan

MUI Gresik Izinkan Sholat Idul Fitri di Masjid, Tapi dengan Catatan



Berita Baru, Gresik – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik memberikan izin sholat Idul Fitri dilaksanakan di Masjid, Tanah Lapang, atau Musholla bagi warga masyarakat Gresik.

Hal itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) No: 33/DP-K/A.1/IV/2021 tentang aturan pelaksanaan hari raya Idul Fitri 1442 Hijriyah. SE itu diterbitkan pada Selasa 27 April 2021.

Ketua MUI Gresik, KH. Muhammad Mansoer Shodiq mengatakan, masyarakat Gresik tetap bisa bisa melaksanakan sholat Idul Fitri 1442 Hijriah seperti biasanya. Kendati demikian, ia memberikan catatan agar dalam pelaksanaan sholat Id tetap mematuhi peraturan pemerintah dengan penerapan protokol kesehatan (Prokes).

“Sholat Idul Fitri tetap dijalankan seperti biasanya, tetapi harus dengan protokol kesehatan ketat,” ujar Mansoer.

Selain penerapan prokes, Mansoer menjelaskan, tidak ada aturan khusus yang diterapkan. Termasuk tidak adanya pembatasan untuk jumlah jamaah yang akan melaksanakan sholat Idul Fitri. Bahkan, pihaknya menyerukan agar seluruh umat muslim di Gresik menghidupkan malam idul fitri dengan takbir, tahlil dan tahmid.

“Untuk sholat Idul Fitri tidak ada batasan jumlah jamaah yang akan sholat di masjid dan tergantung kapasitas masjid, yang terpenting tetap patuhi prokes serta menjaga jarak 1 meter,” terangnya.

Penerapan prokes, seperti memakai masker, mencuci tangan dan jaga jarak. Dan setiap mau masuk ke masjid harus cuci tangan dan pakai masker dan juga membawa perlengkapan sholat sendiri dari rumah masing – masing.

Mansoer juga memastikan bahwa di Gresik tidak ada aturan terkait pendaftaran bagi para jamaah yang akan melaksanakan sholat Idul Fitri seperti di masjid Al Akbar Surabaya. Hal itu dikarenakan Kabupaten Gresik memiliki lebih banyak masjid dengan kapasitas besar yang cukup untuk menampung banyak jamaah.

“Kalau di Surabaya khususnya di masjid Al Akbar Surabaya jika tidak diberlakukan aturan pendaftaran, maka para jamaah akan membludak. Sehingga untuk mengatasi seperti itu maka pihak masjid Al Akbar Surabaya menerapkan pendaftaran untuk sholat Idul Fitri 1442 Hijriah. Tetapi untuk di Gresik tidak ada aturan tersebut,” jelasnya.

Terakhir, Mansoer berharap pandemi Covid-19 ini segera berakhir, sehingga aktivitas masyarakat khususnya dalam melaksanakan ibadah di Masjid maupun tempat ibadah yang lain kembali pulih seperti sediakala.

“Semoga pandemi Covid-19 cepat berakhir dan seperti semula lagi. Selamat berpuasa dan selamat hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah,” pungkasnya.