Sistem Pertahanan Suriah Cegat Rudal yang Diluncurkan Israel
Berita Baru, Internasional – Pada hari Minggu (28/2), sistem pertahanan udara Suriah menanggapi agresi udara Israel dengan mencegat sejumlah rudal yang diluncurkan, kantor berita yang dikelola pemerintah Suriah SANA melaporkan, mengutip sumber militer.
Menurut SANA, agresi udara terjadi pada hari Minggu pukul 22:16 waktu setempat (20:53 GMT), dengan serangan udara yang diluncurkan dari ketinggian Golan ditujukan ke sasaran di sekitar Damaskus.
Damaskus, seperti dilansir dari Sputnik News, menghubungkan serangan rudal yang sering dihadapi Suriah dengan Tel Aviv. Operasi militer Israel menargetkan kelompok milisi yang didukung Iran yang beroperasi di dalam negeri.
Penyiar Israel Kan melaporkan bahwa serangan itu dikaitkan dengan Israel dan dilakukan sebagai tanggapan terhadap ledakan di kapal yang disebabkan oleh Iran. Kan membagikan video yang diduga menunjukkan momen serangan udara.
Awal pekan ini, sebuah kapal kargo Inggris, yang dikatakan milik Israel, mengalami ledakan di Teluk Oman. Insiden itu, yang oleh Benny Gantz, Menteri Pertahanan Israel, dikaitkan dengan Iran.
“Iran ingin menyerang infrastruktur Israel dan warga Israel. Lokasi kapal yang relatif dekat dengan Iran menimbulkan anggapan, penilaian, bahwa itu adalah orang Iran,” katanya.
Tidak ada komentar dari Teheran terkait dengan tuduhan tersebut.
Serangan roket sering dilaporkan di Suriah, dengan Damaskus sering dikaitkan dengan Israel. Tel Aviv, meski jarang mengomentari serangan itu, mengklaim targetnya adalah apa yang diyakini sebagai milisi yang didukung Iran yang beroperasi di dalam negeri.