PMII Sampang Ingatkan DPRD Harus Peduli Rakyat

Berita Baru, Sampang, Jawa Timur – Pengurus Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Sampang, Jawa Timur menyoroti pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang yang akan dilakukan hari ini (25/8/2019).

Abd. Rohman, selaku Ketua PMII Cabang Sampang mewakili seluruh mahasiswa yang ada di Kabupaten Sampang mengucapkan Selamat Atas dilantiknya DPRD Kab. Sampang.

Dia berharap kedepannya para anggota DPRD yang baru dilantik bisa menjadi penyambung aspirasi masyarakat dan peduli kepada kelompok-kelompok miskin dan marjinal, dan senantiasa bekerja untuk rakyat.

“Harapan besar kepada seluruh anggota DPRD Sampang benar-benar menjadi penyambung lidah rakyat, perduli terhadap kaum mustad’afin, bekerja diatas kepentingan rakyat bukan atas hasrat pribadi atau kelompok”, kata ahtivis yang sering disapa Cak Rohman.

DPRD harus memaksimalkan Tiga fungsinya ini demi kepentingan masyarakat dan negara, jabatan yang mereka emban adalah amanat dari Allah melalui suara rakyat, amanah itu agar mereka menjadi jembatan penghubung antara kebutuhan rakyat dan program-program pemerintah serta peka dan responsif terhadap keluhan rakyat

“Karena sejatinya jabatan mereka hari ini adalah amanat dari Allah melalui suara rakyat agar mereka menjadi jembatan penghubung antara kebutuhan rakyat dan program-program pemerintah serta peka dan responsif terhadap keluhan rakyat seperti pada saat berkampanye”. Tutur Rohman.

Saya juga berharap bahwa kedepan seluruh anggota DPRD kab. Sampang lebih produktif lebih-lebih Persoalan SDA dan pendidikan yang ada di kab. Sampang dan melaksanakan kontrolingnya dengam baik. Jika tidak, maka akan kita ingatkankan mereka.

“Kedepan seluruh anggota DPRD kab. Sampang lebih produktif lebih-lebih Persoalan SDA dan pendidikan yang ada di kab. Sampang dan melaksanakan kontrolingnya dengam baik”, imbuh Rohman.

Saat ditanya bagaimana cara temen-temen PMII mengingatkan mereka, dengan nada tegas Cak Rohman menjawab “kita akan kontrol, kalau mereka main-main kita akan turun jalan bawa 1000 kader PMII”.