Siap Perang, Iran Bangun Replika Kapal Induk AS sebagai Musuh Tiruan

Berita Baru, Internasional – Iran terus meningkatkan kemampuan militernya dengan membangun sebuah replika kapal induk mirip kepunyaan Amerika Serikat yang dijadikan ajang latihan di lepas pantai selatan.

Musuh tiruan itu terlihat dalam foto-foto satelit yang diperoleh pada Selasa (9/6), oleh The Associated Press dan menyerupai kapal-kapal kelas Nimitz Angkatan Laut AS yang secara rutin berlayar ke Teluk dari Selat Hormuz.

Meskipun belum diakui oleh para pejabat Iran, penampilan replika di kota pelabuhan Bandar Abbas tersebut menunjukkan penjaga revolusi paramiliter Iran yang sedang mempersiapkan encore dari tiruan serupa yang dibuat tahun 2015.

Kapal replika itu memiliki perkiraan panjang sekitar 200 meter dan lebar 50 meter, sementara Nimitz asli memiliki panjang lebih dari 300 meter dan lebar 75 meter. Replika kapal induk membawa 16 mock-up jet tempur di geladaknya, menurut foto satelit yang diambil oleh Maxar Technologies.

Kapal induk bikinan Iran tersebut berada tidak jauh dari tempat parkir di mana pengawal meluncurkan lebih dari 100 speedboat–yang membawa senapan mesin dan misil yang terpasang–pada bulan Mei.

Mock-up, yang pertama mulai diperhatikan di kalangan analis pertahanan dan intelijen pada Januari sangat mirip dengan yang digunakan pada bulan Februari 2015 selama latihan militer.

Selama latihan itu, Iran mengerumuni kapal induk palsu dengan speedboat yang menembakkan senapan mesin dan roket. Rudal darat-ke-laut kemudian menargetkan dan menghancurkan kapal palsu.

“Kapal induk Amerika adalah depot amunisi yang sangat besar yang menampung banyak rudal, roket, torpedo, dan lainnya,” kata Kepala Angkatan Laut, Laksamana Ali Fadavi, di televisi negara pada saat itu.    

Latihan tersebut berlangsung saat Iran dan kekuatan dunia terkunci dalam negosiasi atas program nuklir Teheran. Hari ini, kesepakatan hasil dari negosiasi itu berantakan dengan Presiden Donald Trump yang secara sepihak menarik Amerika dari perjanjian pada Mei 2018.