Belva Devara Mengundurkan Diri sebagai Stafsus Milenial Jokowi
Berita Baru, Jakarta — Sebelumnya, Belva Devara, Staf Khusus Presiden Joko Widodo menjadi perhatian publik setelah Ruangguru yang dipimpin ramai diperbincangkan karena dianggap memiliki konflik kepentingan terkait program Kartu Prakerja.
Belva sempat menanggapi kalau dirinya tidak terlibat dalam proses penunjukan yang membuat Ruangguru, melalui Skill Academy, terpilih menjadi salah satu digital platform untuk program Kartu Pra Kerja.
Termasuk soal anggaran dan mekanisme teknis, Belva menegaskan, semua dilakukan oleh Kemenko Perekonomian dan Manajemen Pelaksana (PMO).
“Proses verifikasi semua mitra Kartu Prakerja sudah berjalan sesuai aturan yang berlaku,” katanya.
Hingga muncul desakan agar Belva mengundurkan diri karena dianggap memiliki konflik kepentingan dalam proyek Kartu bernilai total Rp 20 triliun tersebut.
Akhirnya, Belva Devara mengajukan pengunduran dirinya melalui surat yang tertanggal 15 April 20202 kepada presiden.
“Pengunduran diri tersebut telah saya sampaikan dalam bentuk surat kepada Bapak Presiden tertanggal 15 April 2020, dan disampaikan langsung ke Presiden pada tanggal 17 April 2020,” tulis Belva dalam surat yang diposting di akun Instagramnya, Selasa (21/4).
Belva juga mengatakan, ia tidak ingin polemik mengenai persepsi publik terhadap posisinya berkepanjangan. Sehingga mengakibatkan pecahnya konsentrasi Presiden dan jajaran pemerintahan dalam menghadapi masalah pandemi Covid-19.