Antony Blinken dan Antonio Gutteres Bahas Keputusan Taliban untuk Melarang Perempuan Afghanistan Bekerja untuk PBB
Berita Baru, Internasional – Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken dan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres membahas keputusan Taliban untuk melarang perempuan bekerja untuk PBB, kata juru bicara Departemen Luar Negeri Vedant Patel dalam pembacaan panggilan.
Otoritas Taliban pada hari sebelumnya mengkonfirmasi kepada pejabat PBB bahwa pelarangan wanita Afghanistan bekerja untuk PBB di Afghanistan akan segera diterapkan.
“Menteri mencatat keprihatinan mendalam Amerika Serikat mengenai pembatasan terbaru Taliban pada pekerjaan perempuan dengan PBB. Dia juga menyampaikan penghargaan kepada para profesional PBB yang berdedikasi yang bekerja untuk membantu rakyat Afghanistan,” kata Patel pada Rabu (5/4).
Seperti dilansir dari Sputnik News, Guterres dalam sebuah tweet pada hari Rabu mengutuk larangan tersebut dan meminta Taliban untuk membatalkan pembatasan tersebut.
Dewan Keamanan PBB dijadwalkan mengadakan konsultasi tertutup tentang masalah itu pada Kamis.
Otoritas Taliban pada bulan Desember melarang sebagian besar personel LSM perempuan untuk bekerja, meskipun pembatasan itu tidak berlaku bagi pegawai PBB.
PBB adalah salah satu dari sedikit badan di lapangan yang mendistribusikan bantuan. PBB mengatakan rencana darurat kemanusiaan besar-besaran untuk Afghanistan untuk tahun 2023 telah mencapai kurang dari 5% dari kebutuhan pembiayaan, yang berjumlah sekitar $4,6 miliar.