Kanada Akan Sumbang Tambahan 200 Kendaraan Lapis Baja ke Ukraina
Berita Baru, Ottawa – Kanada akan sumbang tambahan 200 kendaraan lapis baja ke Ukraina sebagai paket bantuan militer baru, Rabu (18/1).
Hal itu disampaikan oleh Menteri Pertahanan Kanada Anita Anand, dan Kendaraan Pengangkut Personel Lapis Baja Senator ke Ukraina itu merupakan paket bantuan militer baru.
“Saya baru saja menyelesaikan kunjungan produktif ke Kyiv di mana saya bertemu dengan orang-orang Ukraina, tentara pemberani mereka, dan bersama Oleksii Reznikov, saya mengumumkan bahwa Kanada akan mengirim 200 lebih kendaraan lapis baja Roshel buatan Kanada,” kata Anand di Twitter.
Menurut pernyataan pers yang dirilis oleh Kementerian Pertahanan Kanada, Anand menyampaikan pengumuman tersebut dalam kunjungannya ke Kiev.
Anand juga menyampaikan bahwa kendaraan-kendaraan lapis baja itu, yang dibeli dari Roshel, sebuah perusahaan Kanada yang berbasis di Ontario, bernilai lebih dari 90 juta dolar Kanada (1 dolar Kanada = Rp11.327).
Kendaraan pengangkut personel lapis baja itu, yang dapat dengan mudah bermanuver dan beradaptasi, merupakan kendaraan tugas keamanan serta menawarkan teknologi yang canggih dan terbaik di kelasnya, dan senjata dapat dengan mudah dipasang pada kendaraan itu.
Kendaraan tersebut memungkinkan pengangkutan personel dan peralatan serta evakuasi medis yang aman, urai pernyataan itu.
Bantuan militer Kanada yang diberikan kepada Ukraina sejak Februari 2022 mencakup Sistem Rudal Darat ke Udara Mutakhir Nasional dengan perlengkapan yang kompatibel, 39 unit kendaraan tempur pendukung lapis baja, senjata antitank, M777 Howitzer, dan perlengkapan yang kompatibel, menurut pernyataan tersebut.
Sekitar 230 personel Angkatan Bersenjata Kanada saat ini dikerahkan dalam Operasi UNIFIER, misi pelatihan Kanada bagi personel Ukraina, yang telah melatih lebih dari 35.000 personel pasukan keamanan Ukraina sejak diluncurkan pada 2015, papar pernyataan tersebut.