Hadiri Harlah IPPNU, Ida : Santri dan Pelajar Sudah Berani Berdaya Saing
Berita Baru, Jombang – Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) di Jombang, Kamis (23/1).
Pembukaan Rakernas IPPNU itu dihadiri oleh Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuki Musytamar.
Ida Fauziyah mengapresiasi adanya peningkatan kemampuan pelajar dan santri, yaitu dengan adanya produk hasil karya santri.
“Saya senang ada beberapa produk hasil karya santri dan pelajar. Ini artinya santri dan pelajar sudah berani berdaya saing dengan kompetensinya,” ujar Ida.
Ida menyampaikan, Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan pihaknya terus berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas dan kompetensi generari muda.
Hal ini dilakukan guna mempersiapkan SDM yang unggul yang mampu bersaing pada era revolusi industri 4.0
“Salah satunya melalui BLK Komunitas yang ada di pesantren-pesantren” katanya.
Sebelumnya, Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin membuka Rakernas Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) 2020 di GOR KH Hasbullah Said, PPBU (Pondok Pesantren Bahrul Ulum) Tambakberas Jombang, Kamis (23/1)
Dalam sambutannya, Wapres berbicara panjang lebar tentang perlunya membangun ekonomi pesantren. Kiai Ma’ruf juga mendorong santri untuk membangun dunia usaha. “Untuk itu, kami berharap IPPNU bisa meningkatkan SDM di bidang teknologi digital agar kreatif dan inovatif,” kata Ma’ruf dalam sambutannya.