Inflasi Italia Mencapai Rekor Tertinggi Pada Tahun 2022 dalam 37 Tahun Terakhir

Berita Baru, Internasional – Badan statistik pemerintah melaporkan pada Kamis (5/1) bahwa Italia mengalami inflasi sebesar 8,1 persen tahun-ke-tahun pada tahun 2022. Laporan tersebut menunjukkan bahwa lonjakan harga energi berkontribusi paling besar terhadap kenaikan setahun penuh, terbesar sejak pertengahan 1980-an.

Kenaikan setahun penuh adalah catatan kenaikan tertinggi di Italia sejak kenaikan tahunan 9,2 persen pada tahun 1985, ketika Italia masih menggunakan mata uang lira.

Pada bulan Desember, harga 11,6 persen lebih tinggi dibandingkan bulan yang sama pada tahun 2021, dan turun dari 11,8 persen pada bulan November. Itu masih tingkat satu bulan tertinggi ketiga yang tercatat sejak pengenalan mata uang euro pada tahun 1999.

Seperti dilansir dari Xinhua News, tujuh tingkat inflasi bulanan tertinggi yang tercatat di Italia sejak 1999 semuanya terjadi dalam tujuh bulan terakhir, menurut Institut Statistik Nasional (ISTAT).

Harga energi yang tinggi bertanggung jawab atas sebagian besar kenaikan tersebut, didorong lebih tinggi oleh tantangan pasokan energi yang disebabkan oleh konflik antara Rusia dan Ukraina.

Tingkat inflasi tahunan 8,1 persen mencakup data dari bagian awal tahun ketika inflasi masih rendah. Sebaliknya, harga naik hanya 1,9 persen pada 2021 dibandingkan tahun sebelumnya.