Pesona Ratusan Keris Langka di Gresik, Pusaka Warisan Budaya Bangsa

Berita Baru, Gresik – Ratusan keris langka dipamerkan di Kabupaten Gresik. Keris-keris ini memiliki latar belakang sejarah beragam, beberapa koleksi jenis keris bahkan sudah berumur ribuan tahun, sebelum era kerajaan-kerajaan Hindu Budha di Nusantara bermunculan.

Saking langkanya, sejumlah keris bahkan memiliki nominal yang cukup fantastis jika dirupiahkan, nilainya mencapai miliaran rupiah. Benda pusaka warisan budaya bangsa ini juga menjadi ajang edukasi pembelajaran sejarah bagi masyarakat yang tertarik dengan dunia perkerisan.

Beberapa keris peninggalan era Kerajaan Sriwijaya, Majapahit, Singasari, hingga Sultan Hamengkuwono juga ikut dipamerkan. Menariknya, pengunjung yang datang tidak hanya bisa melihat saja, tetapi juga bisa menyentuh dan berfoto dengan keris. Mereka juga mendapat penjelasan mengenai sejarah dari pakar serta kolektor keris.

Renggo, salah satu kolektor keris menuturkan, ada ratusan keris pusaka yang dia bawa untuk pamerkan selama sepuluh hari sejak Jum’at hingga Minggu (15-24/7) dalam ajang PetroNite Fest di SOR Petrokimia Gresik.

“Total yang kita pamerkan ada 500 keris dengan berbagai jenis termasuk tombak, keris-keris ini milik saya dan beberapa teman komunitas kolektor,” ungkapnya.

Selain melestarikan budaya asli Indonesia, Renggo menyebut bahwa keris memiliki sejarah panjang dengan beragam kisah kearifan budayanya yang dapat mengedukasi masyarakat.

“Pusaka warisan budaya bangsa ini harus terus kita lestarikan sebagai edukasi pembelajaran bagi masyarakat, apalagi Kabupaten Gresik punya segudang sejarah dan kebudayaan,” tandasnya

Dari sekian koleksi keris yang dia pamerkan, Keris Sajen Pandito, kata Renggo, menjadi salah satu primadona. Keris dengan gagang berbahan besi berbentuk sosok laki-laki itu diyakini telah berusia ratusan tahun.

“Keris Sajen Pandito ini sudah berusia ratusan tahun, sejarahnya kalau dulu orang mengatakan sesaji, atau pusaka penjaga suatu wilayah,” bebernya.

Kolektor lain, Iwan Gunawan bsrcerita, Keris Pandito Manglar menjadi koleksi paling langka yang dia pamerkan. Sebab memiliki pamor unik dengan corak lipatan.

“Saya suka keris ini karena langka, juga pamornya unik, ada pamor lipatan, dan coraknya bergambar kalikatur om yang atau putut (Manusia),” jelasnya.

Pensiunan salah satu perusahaan plat merah (BUMN) di Gresik tersebut memiliki cukup banyak koleksi keris. Namun khusus pameran kali ini, dia hanya membawa beberapa keris pusaka koleksinya.