Fadli Zon Terima 6 Rekor MURI di Hari Musik Nasional
Berita Baru, Jakarta – Dikenal sebagai tokoh politik yang kerap melontarkan kritik kepada pemerintah, diketahui Fadli Zon menerima 6 anugerah dari Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) tepat pada Hari Musik Nasional yang diperingati setiap 9 Maret.
“Bertepatan dengan Hari Musik Nasional saya juga menerima 6 Anugerah dari Museum Rekor Dunia – Indonesia dengan kategori diantaranya: Kolektor Piringan Hitam (vinyl) Indonesia Terbanyak dan Kolektor Gramofon Indonesia Terbanyak,” tulis Fadli dalam Twitternya, Rabu (10/3).
Lima Kategori MURI sebagai kolektor yang diterima Fadli Zon diantaranya: Kolektor Piringan Hitam (vinyl) Indonesia Terbanyak dengan jumlah 10.020 pcs, Kolektor Gramofon Indonesia Terbanyak sejumlah 1.050 pcs, Kolektor Plate Cetakan Prangko Bahan Kaca, Proof Netherlands Indies Seri Ratu Wilhelmina Tahun 1941 Nominal Tertinggi 25 Gulden; Kolektor Proof Prangko Indonesia dengan Tanda tangan Pengesahan untuk Cetak Terbanyak sejumlab 270 pcs, Kolektor Blencong Terbanyak (Penerangan/ Lampu dalam Pagelaran Wayang Kulit) 50 pcs.
Selain menerima lima rekor MURI sebagai kolektor, Fadli Zon juga menerima satu Rekor Dunia-Indonesia untuk kategori Inisiator sebagai Orang Indonesia Pertama Penerima Medali Emas Kelas Koleksi Filateli Picture Postcard Dalam Pameran Filateli Dunia.
Sudah sejak lama Fadli Zon mengoleksi prangko. Rekor MURI terakhir untuk kategori kolektor prangko di tahun 2020 yaitu: Kolektor Color Proof Prangko Seri 25 Tahun Queen Wilhelmina Terlengkap sebanyak 58 Buah, Kolektor Prangko Label/Stiker Terpanjang = 92 Meter atau sebanyak 1389 Keping Prangko yang bersambung; Kolektor Cap Sampul Hari Pertama Terbanyak dari Bahan Karet Terbanyak = 400 buah periode tahun 1980 – 2000an.
Sejak Agustus 2017 silam Fadli Zon terpilih sebagai Ketua Umum Perkumpulan Filatelis Indonesia (PFI). PFI sendiri selain menjadi ajang perkumpulan para kolektor, PFI juga selalu menjadi agen atau promotor kegiatan filateli kepada kalangan pelajar.
Untuk koleksi piringan hitam, Fadli Zon mengaku sudah mengoleksi sejak dua puluh tahun lalu. Saat ini jumlah koleksi piringan hitam mencapai sekitar 10.000-an dan jumlah koleksi gramofon sebanyak 1.050-an.
Fadli menyebut kebanyakan piringan hitam yang dimilikinya adalah lagu-lagu Indonesia. Koleksinya mulai dari lagu-lagu era 1930-an hingga saat ini.
Namun, untuk lagu musisi luar, dia hanya menjadi benda antik (collectible item), seperti musik jazz era 1920-an dan 1930-an. Untuk gramofon Indonesia, Fadli mengoleksi lagu-lagu Indonesia era 1910-an hingga 1950-an.
“Kategori MURI lainnya yaitu Kolektor Plate Cetakan Prangko Bahan Kaca, Proof Netherlands Indies Seri Ratu Wilhelmina Tahun 1941 Nominal Tertinggi 25 Gulden; Kolektor Proof Prangko Indonesia dengan Tanda tangan Pengesahan untuk Cetak Terbanyak,” tutur Fadli Zon.
“Kolektor Blencong Terbanyak (Penerangan/ Lampu dalam Pagelaran Wayang Kulit), dan Inisiator sebagai Orang Indonesia Pertama Penerima Medali Emas Kelas Koleksi Filateli Picture Postcard Dalam Pameran Filateli Dunia,” tukasnya.