Pemkab Pamekasan Gelontorkan Rp 15 Miliar untuk Pelaku Usaha
Berita Baru, Pamekasan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Jawa Timur menyiapkan dada sebanyak Rp 15 Miliar untuk para pelaku usaha di wilayah tersebut.
Dana sebanyak itu merupakan bentuk kepedulian tinggi Pemerintah terhadap para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk menumbuhkan usaha mereka.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Pamekasan, Muttaqin menjelaskan, anggaran Rp 15 miliar untuk pinjaman modal bagi pelaku UMKM dengan bunga rendah yaitu hanya 1 persen setiap tahunnya.
Rinciannya urai Muttaqin, Rp 10 miliar untuk UMKM secara umum, dan Rp 5 miliar khusus modal program wirausaha baru (WUB). Anggaran tersebut merupakan dana bergulir yang dipersiapkan bagi masyarakat untuk mengembangkan usahanya. Dana itu bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) kabupaten.
“Khusus untuk WUB dari sekitar Rp 5 miliar baru terserap Rp 1,5 miliar. Kalau yang selain WUB itu realisasinya sudah 100 persen,” terangnya, Kamis (24/2).
Mantan Camat Tlanakan itu berharap, adanya pinjaman modal untuk masyarakat Pamekasan itu, mampu dimanfaatkan dengan baik untuk meningkatkan usaha pelaku UMKM. Sebab, tujuan penyediaan modal tersebut agar ekonomi masyarakat tumbuh dan mensejahterakan mereka.
“Itu bentuk kehadiran dan kepedulian pemerintah kepada para pelaku UMKM. Fasilitas ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dan bisa mengembangkan usahanya dengan baik,” tandasnya.
Dana Rp 5 miliar untuk para peserta WUB yang sebelumnya sudah mendapat pelatihan gratis dari pemerintah kabupaten tersebut merupakan fasilitas pinjaman modal dengan bunga hanya satu persen selama satu tahun.
Pemkab Pamekasan di bawah kepemimpinan Bupati Baddrut Tamam menargetkan mampu mencetak 10.000 pengusaha baru melalui program WUB. Program ini tidak sebatas melatih masyarakat sesuai keinginan, melainkan pemkab juga memberikan bantuan alat produksi usaha, memberikan pinjaman modal hingga fasilitasi pemasaran, baik online maupun offline.