Posting Video Penangkapan Warga Wadas, Akun Instagram LBH Yogyakarta Hilang

Berita Baru, Jakarta – Akun Instagram Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Yogyakarta diduga diretas pasca memposting video penangkapan warga wadas oleh aparat kepolisian pada Selasa (08/02/20222).

Kabar tersebut disampaikan LBH Yogyakarta melalui akun Twitternya @LBHYogyakarta saat merespon cuitan warganet @fahrisalam yang mengatakan akun Instagram LBH Yogyakarta diretas dan belum bisa diakses.

“Kami kehilangan akses ke akun Instagram 19 menit setelah unggahan terkait represi aparat di Desa Wadas. Tepatnya pada pukul 23.20 WIB,” demikian cuitannya di Twitter, Rabu (9/2).

Diketahui, LBH Yogyakarta mendampingi warga Desa Wadas yang ditangkap oleh aparat kepolisian Polresta Purworejo saat mengamankan proses pengukuran di Desa Wadas.

Kecaman terhadap tindakan represif aparat juga dilontarkan oleh Koordinator Kontras Fatia Maulidiyanti. Fatia mendesak Polsek Bener melepaskan seluruh warga yang ditangkap.

“Mengecam sikap represif Polda Jawa Tengah dan menuntut Polsek Bener untuk melepaskan warga yang ditangkap,” tegasnya.

Fatia menegaskan penangkapan terhadap sejumlah warga tanpa alasan yang jelas menunjukkan watak aparat yang represif dan sewenang-wenang, terlebih jika berkaitan dengan kepentingan pembangunan atau investasi.

“Upaya yang dilakukan pihak kepolisian jelas-jelas menunjukkan adanya penggunaan kekuatan yang berlebihan,” lanjut Fatia.